Meimonews.com – SMA Negeri 8 Manado menggelar Project Management Office (PMO) di salah satu ruangan sekolah, yang diikuti belasan guru termasuk beberapa Wakil Kepala Sekolah yakni Dra Lany Sualang (Bidang Kurikulum), Dalvian M. Taroreh, S.Pd, M.Si (Bidang Kehumasan) dan Eduward Widodo, ST (Bidang Sarana dan Prasarana), Kamis (31/8/2023).
Tampil sebagai fasilitator Sekolah Penggerak yang adalah Pengawas SMA Kacabdin Sangihe Dra. Elvi Barahama dan Kepala SMA Negeri 8 Manado Dra. Mediatrix Maryani Ngantung, M.Pd yang adalah Kepala Sekolah Penggerak sebagai pemandu.
Materi yang dibahas terkait Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan pembayaran gaji guru honor di sekolah ini.
Dua hal tersebut dibicarakan secara rinci dan bisa terimplementasi untuk peningkatan kemajuan sekolah yang tertelak di Kelurahan Kairagi Dua Kecamatan Mapanget ini ke depan.
Kedua pembicara memfasilitasi agar peserta bisa mengesplore potensi yang dimiliki dan didukung sarana dan prasarana yang ada.
Kepada Meimonews.com, usai kegiatan, Ngantung menjelaskan, MPO yang merupakan Program Kemendikbudristek RI dilaksanakan dua bulan sekali dengan tema-tema berbeda, yang disesuaikan dengan keadaan.
“Kali ini, kami membahas dua topik tersebut. Dan, hasilnya sudah tercatat dalam dokumen dan siap dilaksanakan,” ujarnya.
Dihubungi terpisah, Barahama menjelaskan dalam PMO dibahas beberapa topik terkait dengan penerapan kurikulum yang diterapkan di sekolah baik dari guru dalam proses pembelajaran, bagaimana guru membelajarkan anak didik sesuai kebutuhannya kemudian membicarakan permasalahan yang dihadapi anak didik terkait pembelajaran itu sendiri kemudian terkait permasalahan guru dalam proses pembelajaran dan menentukan perangkat ajarannya .
“Kemudian, membahas rapor pendidikan, literasi, renumerasi dan lain-lain,” ujar fasilitator sekolah penggerak angkatan kedua yang ditugaskan Balai Guru Penggerak (BGP) Sulut untuk mendampingi beberapa sekolah penggerak termasuk SMA Negeri 8 Manado ini. (Fer)