Meimonews.com – Polresta Manado menggelar Press Realease Akhir Tahun 2023 di aula Polresta, Minggu (31/12)2023). Acara dipimpin Kapolresta Manado Kombes Pol. Julianto Parlindungan Sirait di dampingi Wakapolresta Manado AKBP Faisol Wahyudi, para pejabat utama Polresta serta Kapolsek jajaran.
Belasan wartawan baik cetak maupun elektronik hadir pada kegiatan yang diinisasi Seksi Humas pimpinan Ipda Agus Haryono ini dan
Di awal rilisnya, Kapolresta menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat kota Manado TNI, instansi terkait, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, aktivis, LSM, ormas, mahasiswa, dan segenap elemen masyarakat lainnya karena telah memberikan dukungan sehingga Polresta Manado senantiasa menjawab berbagai harapan masyarakat dengan Presisi.
Kepada seluruh personil Polresta Manado yang telah berjuang melaksanakan tugas pengabdian sepanjang tahun 2023 disampaikan terima kasih dan penghargaan. “Semoga tugas pengabdian yang kita lakukan mampu mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045,” ujar Kapolresta.
Sejumlah program/kegiatan yang telah dilaksanakan Polresta Manado dan Polsek jajaran dipaparkan Kapolresta secara detail. Bukan hanya data kualitatif tapi juga data kuantitatif dipaparkan serta beberapa prestasi dan penghargaan yang diterima Polresta dari sejumlah pihak.
Pemaparan ini, menurut Kombes berdasar pada UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Rencana Kerja Polresta Manado tahun 2023.
Dari Bidang Pengawasan khususnya Seksi Propam, ada 14 pengaduan masyarakat (dumas) yang kesemuanya telah dituntaskan alias tuntas 100 persen.
Bidang Pembinaan, dari 854 personil yang ada, sebanyak 130 personil telah menerima penghargaan. Bidang Operasional khususnya Reskrim, jumlah kasus yang masuk indagsi 2 kasus, siber 2 kasus dan tipikor 1 kasus sementara yang diselesaikan idagsi 4 kasus, siber 2 kasus dan tipikor 1 kasus.
Untuk Kamtibmas, jumlah kejahatan (CT) sebanyak 1464 perkara, turun menjadi 1147 perkara (44,54 persen) bila dibandingkan dengan tahun 2022 yang berjumlah 2640 perkara. Jumlah penyelesaian (CC) 1577 perkara, mengalami kenaikan 129 perkara (8,90 persen) bila dibandingkan tahun 2022 yang berjumlah 1148 perkara.
Pendistribusian pengaduan laporan, sampai dengan November 2023, Polresta Manado (Sat Reskrim, ROTR dan Polsek Jajaran), telah menerima 1956 kasus, di mana 670 kasus telah diselesaikan sementara 1286 sedang dalam penyelidikan atau 34 persen. Untuk kasus yang menonjol, Sat Reskrim telah mengungkap 13 kasus penganiayaan yang menyebabkan matinya orang.
Bidang Operasional khususnya restorasi justice, jumlah laporan polisi yang masuk berjumlah 1464 kasus di mana yang diselesaikan secara problem solving (restorasi justice) sebanyak 420 kasus.
“Semenjak dibentuknya Polisi Lingkungan pada Mei 2023, laporan pengaduan yang didistribusikan polsek jajaran, selain diselesaikan bhabinkamtibmas, juga diselesaikan oleh Polisi Lingkungan,” ujar Kapolresta seraya menyebutkan, adapun penyelesaian laporan aduan yang diselesaikan Polisi Lingkungan dari 285 kasus, telah diselesaikan 85 kasus.
Untuk narkoba, jumlah kasusnya berjumlah 43 dengan perincian narkotika 17 kasus, psikotropika 2 kasus dan 24 obat keras. Barang bukti yang berhasil disita berjumlah 59,4 gram sabu, 773,52 gram ganja, alprazolam 64 tablet, obat keras 27706 tablet serta miras 11599 liter captikus dan 4429 botol minuman berbagai merek.
Polairud, tingkat keamanan di jalur perairan Manado adalah 4.37 (kinerja LV.4/baik). “Adalah jumlah kasus tindak pidana perairan Manado per 800 jam kegiatan patroli di jalur tersebut di mana dalam selang waktu tahun 2023 terjadi 4 tindak pidana, 3 selesai sementara 1 dalam proses p21 dengan jam patroli sebanyak 420 jam,” jelas Kombes Pol. Sirait.
Pelanggaran lalulintas khususnya tilang ada tren kenaikan sebesar 39,76 persen dari 3420 kasus di tahun 2022 menjadi 4780 di tahun 2023. Untuk teguran, ada penurunan dari 8790 di tahun 2022 menjadi 8210 di tahun 2023 atau turun 6,59 persen. Untuk lakalantas ada kenaikan sebesar 2,04 persen dari 684 kasus di tahun 2022 menjadi 698 kasus di tahun 2023. Untuk laka tol 36 kasus.
Pelayanan SIM tahun 2023 adalah sebanyak 26234 produksi SIM, 13651 penerbitan SIM baru dan 12583 perpanjangan SIM.
Untuk Perawatan Tahanan dan Barang Bukti, jumlah tahanan masuk baik di Polres maupun Polsek jajaran turun. Polres turun dari 494 (tahun 2022) menjadi 329 (tahun 2023) sementara jumlah tahanan Polsek jajaran turun dari 338 (tahun 2023) menjadi 329 (tahun 2023).
“Tahanan keluar dari 316 (tahun 2022) naik menjadi 329 (tahun 2023),” sebut pejabat yang familiar dengan wartawan ini.
Terkait dengan pembinaan masyarakat, Kapolresta menjelaskan, saat ini Polresta Manado telah memiliki 50 Bhabinkamtibmas. Di 114 kelurahan telah dilaksanakan problem solving 1624 kasus dengan 6 kasus menonjol.
Untuk Polisi Lingkungan Poling) di wilayah Polresta Manado, telah ada 504 petugas Poling Polresta Manado dan 340
petugas Poling Polda Sulut.
Menyinggung terobosan yang dibuat Polresta Manado, khusus Sat Narkoba telah dibuat aplikasi E-RMN. ” Laporan yang masuk lewat website E-RMN sebanyak 30 laporan yang rata-rata masih sekolah dan mengkonsumsi lem ehabon dan telah dilakukan pembinaan,” ujarnya.
Program terobosan Sat Lantas adalah dibentuknya Tim Pengurai Kemacetan Malam dan Tahun Baru. Di penghujung acara, dipresentasikan video tim ini dan ada penjelasan dari Wakapolresta Manado AKBP Faisol.
Ada juga program terobosan lain yakni WhasApp Kapolresta Manado serta Call Center 112 dan call 110. Semua laporan yang masuk melalui WA Kapolresta Manado serta call center 112 dan 110 langsung ditindaklanjuti Patroli Rayon Samapta, ROTR Sat Reskrim dan Polsek jajaran.
Untuk Pengabdian pada Masyarakat, ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan di antaranya bakti sosial/bantuan sosial (4 kegiatan), Penghijauan, Pembuatan sumur bor, dan Penyaluran air bersih.
Untuk Prestasi dan Penghargaan yakni mendapat penghargaan dari kantor DJP karena berhasil menduduki peringkat kedua penyelenggara pelayanan publik kategori sangat baik (A-), penghargaan dari KPPN Kota Manado sebagai satuan kerja pengelolaan pagu dengan anggaran lebih dari Rp. 100 miliar selama semester 1 tahun 2023.
Penghargaan dari Walikota Manado kategori tindak lanjut tercepat dan tindak lanjut terbanyak layanan call center Manado Siaga 112, penghargaaan dari Gubernur Sulut karena berhasil dalam penyelenggaraan perlindungan perempuan dan anak (PPA).
“Kami berkomitmen untuk tetap semangat melayani bertindak untuk melindungi,” tandas Kapolresta seraya berharap adanya dukungan doa dan pengawasan dari pelbagai pihak agar komitmen itu dapat selalu dipegang teguh sehingga polisi betul-betul mampu melaksanakan tugasnya menjadi pelayan setia masyarakat sebagai transformasi menuju Polri yang Presisi.
Turut memberikan penjelasan saat sesi tanya-jawab (selain Kapolresta) adalah Wakapolresta AKBP Faisol, Kabagops Kompol Jacky Lapian, Kasat Reskrim Kompol May Sitepu (yang mantan Ksat Narkoba) dan Kasat Lantas Kompol Yulva Irawati. (AF)