Meimonews.com -Jujur Marpaung terpilih sebagai Mandataris / Formatur Tunggal / Ketua Presidium PMKRI Calon Cabang Gorontalo St. Yohanes Paulus II pada forum Rapat Unum Anggota PMKRI Calon Cabang Gorontalo yang diadakan di Pastoran Paroki St. Kristoforus Gorontalo, Sabtu (18/9/2021).

Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Gorontalo ini berhasil mengalahkan Calon lainnya yakni Stevan Lintang (Koordinator Pengurus PMKRI Kota Jajakan Girontalo) dengan perolehan lima suara sedang Stevan hanya memperoleh dua suara.

Pimpinan Sidang yang diketuai Andreas Hulu di dampingi Shorinji Kaporoh (Sekretaris) dan Maria KA Bay (Anggota) langsung mengesahkan hasil tersebut disaksikan Pastor Moderator Marcelino Ronny Singal Pr, Talulembang Sule dan Handoyo Sugiarto (Depertim), Ketua Presidium PMKRI Manado Andreas Buanglera, Anggota dan simpatisan serta sejumlah undangan seperti Rita Tinangon dan Ferdinand Kaporoh.

Kepengurusan PMKRI Gorontalo akan disusun Kapres (Ketua Presidium) dalam jangka waktu sebulan untuk pengesahan / pelantikan oleh Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI).

Dalam forum RUACC tersebut, selain pemilihan Mandataris / Formatur Tunggal / Ketua Presidium, diadakan pula pembahasan Nama Pelindung, Lambang dan Anggaran Rumah Tangga Calon Cabang (ARTCC) PMKRI Gorontalo.

Sebelum RUACC, diadakan Sidang Kehormatan dalam rangka Peningkatan Status PMKRI Gorontalo dari Kota Jajakan menuju Calon Cabang yang dipimpin Kapres PMKRI Cabang Manado Andreas Buanglera.

Pastor Moderator PMKRI Gorontalo / Pastor Paroki St. Kristoforus Gorontalo Pastor Marcelino Ronny Singal Pr dalam sambutannya mengapresiasi atas peningkatan status ini dan mengungkapkan rasa bangganya dengan kehadiran PMKRI Gorontalo.

Pastor Ronny (sapaan akrabnya) telah melihat dan merasakan makna kehadiran PMKRI di Gorontalo. “Telah terlihat aktivitas PMKRI Gorontalo. Ada beberapa kegiatan yang telah dilakukan,” ujarnya.

Sejumlah kegiatan tersebut,.menurut data Meimonews.com, tak terlepas kaitannya dengan dukungan / bantuan dari Talulembang Sule dan Handoyo Sugiarto (Depertim), Daud Sandalayuk (Dosen), Wimala Weliangan dan lain-lain.

Semangat tersebut ,sambung gembala yang sangat menyuport kehadiran PMKRI Gorontalo, kiranya terus berkobar dalam diri anggota PMKRI Gorontalo untuk membangun gereja dan tanah air.

Depertim PMKRI Gorontalo Talulembang Sule berharap, adanya peningkatan status PMKRI Gorontalo dari Kota Jajakan menjadi Calon Cabang akan memacu semangat warga PMKRI Gorontalo intuk terus meningkatkan prakarsa dan inisiatif menjadikan PMKRI sebagai candradimuka bagi pembentukan calon-calon pemimpin yyang kelak siap menyumbangkan dharma baktinya bagi kemajuan gereja dan masyarakat dalam berbagai medan pengabdian.

PMKRI Gorontalo, sebut mantan Ketua PMKRI Cabang Manado ini, harus menjadi organisasi kader. Tentu saja kader yang dihasilkan adalah kader yang paripurna yang memiliki kapasitas kepemimpinan yang mumpuni, ditopang oleh penguasaan Ilmu pengetahuan dan teknologi.

Selain itu,.”memiliki kepedulian dan kepekaan sosial maupun keluhuran budi pekerti atas dasar iman kekatolikan yang kuat berakar,” ujar Sule, yang bersama Lexie Kalesaran menjadi pemrakarsa / Penggerak kehadiran PMKRI di Gorontalo.

Peningkatan status PMKRI Gorontalo dari Kota Jajakan menjadi Calon Cabang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Pengurus Pusat (PP) PMKRI No. : 22/SK/PP-PMKRI/I-F/VIII/2021 tertanggal 30 Agustus 2021.

SK teraebut diadakan Ketua Presidium PMKRI Cabang Manado Andreas Buanglera pada Sidang Kehormatan yang dipimpinnya di dampingi Koordinator Pengurus PMKRI Kota Jajakan Gorontalo Stevan Lintang dan Ketua Tim Kerja Peningkatan Status PMKRI Gorontalo dari Kota Jajakan menjadi Calon Cabang Shorinji Kaporoh.(af)