Meimonews.com – Pemilu Serentak 2024 telah selesai diselenggarakan, namun sejumlah permasalahan yang berkaitan dengan pesta demokrasi bangsa Indonesia tersebut masih menjadi pekerjaan rumah yang sulit untuk diselesaikan.
Evaluasi penyelenggaraan Pemilu dan upaya perbaikan sistem tahapan Pemilu yang adil bagi pemilih menjadi sangat penting untuk dilakukan.
Untuk maksud tersebut FISIP Unsrat akan menggelar seminar nasional (Semnas) tentang Tata Kelola Pemilu Ramah HAM di Aula FISIP Unsrat, Selasa (30/7/2024).
Hal tersebut disampaikan Dekan FISIP Unsrat Manado Dr. Daud Markus “Ferry” Liando, SIP, M.Sie kepada Meimonews.com di ruang kerjanya, Senin (29/7/2024).
Evaluasi ini, sebutnya, bertujuan untuk mengidentifikasi masalah dan faktor penyebab masalah kepemiluan yang terjadi pada penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024.
‘Evaluasi ini diperlukan untuk mengidentifikasi kelemahan dalam sistem tahapan Pemilu yang ada. Melalui evaluasi ini, diharapkan lahir suatu rekomendasi perbaikan yang dapat diimplementasikan untuk memperbaiki sistem tahapan Pemilu dan memastikan Pemilu yang adil dan ramah HAM bagi setiap pemilihan,” jelasnya.
Ketua Panitia Jovano Alva Palenewen menambahkan, semnas ini merupakan kerjasama dengan Komnas HAM dan akan menghadikan narasumber Wakil Ketua Komnas HAM Pramono Ubaid TantowiTantowi dan Rektor Unsrat Manado Prof, Dr! Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng IPU Asean Eng.
Peserta semnas terdiri dari aktivis penyelenggara Pemilu, aktivis perempuan, komunitas disabilitas, aktivis lingkungan, kelompok rentan, media, ormas, dosen dan mahasiswa. “Kegiatan dimulai pukul 12.00 wita yang diawali makan siang,” ujarnya. (FA)