Meimonews.com – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP)  Dr.Hasan Sadikin (akrab disebut RSHS) Bandung melakukan kunjungan studi banding ke RSUP Dr. dr. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou), Kamis (29/11/2023).

Plt. Dirut RSUP Kandou Manado Dr. dr Ivonne Elisabeth Rotty, M.Kes, di dampingi Dewan Direksi, Direktur Layanan Medik dr. Jehezkiel Panjaitan, SH, Mars, Direktur Perencanaan dan Keuangan Dr. Erwin Sondang Siagian SSTP, MSi, Direktur Layanan Operasional dr Wega Sukanto, Sp.BTKV menerima kunjungan tersebut.

Tim studi banding RSUP Hasan Sadikin antara lain terdiri dari Dirut Dr. dr. Jimmy Panelewen, SpB-KBD, Direktur Perencanaan dan Keuangan Herry Rukmana, Direktur Pendidikan dan Penelitian , dr. Fitra Hergyana, MH, Kes, Sp.DV,MM, staf Direksi Nonon Saribanon, SS, MM, Ade Irma Rohima, SE dan Mulyana, Amd.Kes.

Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan studi banding terkait dengan Unit Penelitian Klinik (Clinical Recearch Unit).

Dokter Ivonne (panggilan akrab Plt. Dirut RSUP Kandou) bersama jajaran direksi serta seluruh civitas hospitalia RSUP Kandou menyambut baik atas kunjungan RSHS di RSUP Kandou.

Dalam sambutannya, dokter Ivonne mengatakan, menjadi satu kehormatan bagi RSUP Kandou mendapat kunjungan dari RSUP Hasan Sadikin Bandung. “Rumah sakit saling berbagi ilmu dalam rangka peningkatan sistim pelayanan sangat penting, selain menjaga silahturahmi tetapi juga untuk membangun sistim pelayanan kesehatan rumah sakit yang bermutu,” ujarnya.

Adapun tujuan dari Unit Penelitian Klinik, sebutnya, adalah untuk meningkatkan jumlah penelitian klinik dan inovasi pada rumah sakit di Indonesia, serta untuk meningkatkan kemampuan sentra penelitian klinik Indonesia dan unit penelitian klinik dalam melaksanakan penelitian klinik sesuai standar internasional.

Dirut  RS Dr Hasan Sadikin Dr.dr. Jimmy Panelewen, SpB-KBD, bersama tim menyampaikan terima kasih kepada RSUP Kandou yang sudah menerima RSHS untuk melakukan studi banding. “Kami ingin melihat Unit Penelitian Klinik milik RSUP Kandou sebagai masukan bagi RSUP Hasan Sadikin Bandung,” ujarnya.

Dokter Jimmy (panggilan akrab mantan Dirut RSHS Bandung) memastikan Unit Penelitian Klinik RSUP Kandou sangat baik. “Saya tahu persis karena saya tumbuh dan berkembang di rumah sakit ini,” jelas mantan Dirut RSUP Kandou ini. (Fer)

Meimonews.com – Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. dr. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou) telah mampu melaksanakan pendidikan dan latihan (diklat) bukan hanya di tingkat rumah sakit tetapi juga sampai ke Puskesmas.

Penegasan tersebut disampaikan Plt. Dirut RSUP Kandou Dr. dr. Ivonne E. Rotty, M.Kes ketika memberikan sambutan pada acara Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terkait Entomologi Malaria bagi petugas Puskesmas di Hotel Gran Puri Manado, pekan lalu.

Mendampingi dokter Ivonne (sapaan akrab Plt. Dirut) pada kegiatan yang diikuti 25 peserta itu adalah Manager Tim Kerja Diklat, Ns Suwandi Luneto, S.Kep. M.Kes.

Turut hadir Manager SDM RSUP Kandou, Ns Abram Babakal, S.Kep, M.Kes, Manager Hukum dan Humas Ruslianto Urendeng, SH, Asmen Diklat dr. Reamur Moudy Rawung, M.Kes, M.Th.

“Kami sudah melakukan kerjasama di beberapa Kabupaten Kota di Sulut untuk kegiatan Diklat seperti ini,” ujarnya.

Disebutkan, tujuannya RSUP Kandou menggelar Diklat adalah untuk menunjang program dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan yang telah menetapkan 6 pilar tranformasi kesehatan.

“Mengacu dari program pemerintah secara bertahap, bahwa di tahun 2030 kita sudah bebas dari Malaria secara nasional. Tahapannya dimulai dari proses kegiatan Diklat seperti saat ini dengan melatih kader Entomologi Malaria,” jelasnya.

Dokter Ivonne menyampaikan apresiasi kepada panitia, Bagian Diklat RSUP Kandou yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Manado menyelenggarakan Diklat yang sangat bermanfaat untuk menambah kompetensi dari tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas.

“Pelatihan Entomologi Malaria masuk dalam Sistim Informasi Akreditasi Pelatihan (SIAKPEL) bersama 470 kurikulum pelatihan lainnya. Dan semua rumah sakit yang sudah terakreditasi harus mampu melakukan pelatihan yang ada di sistim Informasi Akreditasi Pelatihan,” ujarnya.

Kepada peserta Diklat, dokter Ivonne berharap agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga bisa mengimplementasikan bagaimana cara indentifikasi dan pencegahannya serta penanggulangan Malaria dengan tepat. (Fer)

Meimonews.com – Plt. Direktur Utama RSUP Prof Dr. RD Kandou Manado Dr. dr Ivonne E. Rotty, M.Kes memberikan apresiasi kepada Bagian Kelompok Staf Medik (KSM) Ilmu Penyakit Dalam FK Unsrat – RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado yang bekerjasama dengan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI – RSCM boleh menyelenggarakan kegiatan kuliah tamu workshop, dengan tema Manado Respirology and Critical Care Annual Meeting (Morgam) 2023.

“Kegiatan ini sangat menunjang program dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan yang telah menetapkan 6 pilar tranformasi kesehatan,” ujar dokter Ivonne saat memberikan sambutan pada kegiatan yang diselenggarakan di Ruang KSM Penyakit Dalam RSUP Prof. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou), Jumat (24/11/2023).

Di mana salah satunya tranformasi kesehatan ke 5 itu, sambung dokter Ivonne adalah SDM (sumber daya manusia). Dengan dilaksanakan kuliah tamu bagi dokter residen yang ada di RSUP Kandou, dapat meningkatkan kompetensi bagi dokter Residen.

Dokter Ivonne juga menegaskan, managemen RSUP Kandou akan terus menyuport kegiatan seperti ini. “Terima kasih juga buat Institusi jejaring dari FK Universitas Indonesia dan RSCM atas kerja sama yang selama ini terus terjalin,” ujarnya.

Di dampingi Direktur Pelayanan Medik Keperawatan dan Penunjang dr. Yeheskiel Panjaitan, SH.MARS, dokter Ivonne berharap, program ini terus berlanjut guna peningkatan kompetensi bagi dokter dokter spesialis sehingga terjadi pemerataan sampai di daerah Kabupaten Kota yang ada di Indonesia.

Kuliah tamu ini, menurutnya, bisa menambah ilmu dan wawasan serta ketrampilan kepada dokter residen penyakit dalam. Ke depan mereka akan semakin profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. (Fer)

Meimonews.com – Plt Dirut RSUP Kandou Dr. dr. Ivonne Elisabeth Rotty. M.Kes menegaskan, dengan mendeteksi secara dini Diabetes Melitus (DM) pada anak akan mencegah terjadinya komplikasi berat di kemudian hari.

Penegasan tersebut disampaikan dokter Ivonne saat membuka kegiatan World Diabetes Day di aula KSM Anak Irina E
Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. dr. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou), Kamis (23/11/2023).

Dokter Ivonne (sapaan akrab Plt. Dirut RSUP Kandou) juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada CDiC bekerjasama dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) di bawah Kementerian Kesehatan RI, yang sudah memfasilitasi kegiatan yang bertemakan Know Your Risk, Know Your Respon.

“Dalam rangka Hari Diabetes Sedunia ada beberapa kegiatan sudah dilaksanakan yang berkaitan dengan program tranformasi kesehatan dari Kementerian Kesehatan salah satunya melakukan pengampuan, di dalamnya kita bisa mendeteksi secara dini penyakit, kanker, jantung, uronefro, stroke dan diabetes melitus,” ujarnya.

Kegiatan ini juga, tambahnya, ada skrining komplikasi microvaskuler berupa pemeriksaan mata dan urin atau skrining komplikasi anak anak dengan Diabetes Melitus tipe-1.

Disebutkan, kita patut bersyukur dengan adanya kegiatan ini, ada banyak manfaat yang positif bagi anak anak Indonesia karena mereka memiliki masa depan yang bisa diandalkan untuk bangsa dan negara.

“Bahkan anak dengan diabetes melitus masih bisa tumbuh dengan baik dan punya pertumbuhan yang normal dan bisa berprestasi di bidang akademik,” tandasnya.

Ia berharap agar kegiatan ini akan terus berlanjut dan RSUP Kandou selalu menyuport serta membantu demi masa depan anak anak Indonesia sehat. (Fer)

Meimonews.com – Memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-59, Pemerintah Provinsi Sulut, dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar Pameran Festival Sulut Sehat 2023 di Mantos 3 Manado, Selasa-Kamis (21-23/11/2023).

Sejumlah instansi/lembaga di lingkungan kesehatan seperti rumah-rumah sakit yang ada di daerah ini berpartisipasi dengan membuka stan pameran.

Salah satu di antaranya adalah Rumah Sakit Unum Pusat Prof. Dr. dr. RD Kandou yang akrab disebut  RSUP Kandou pimpinan Dr. dr. Ivonne E. Rotty, M.Kes (Plt. Dirut).

“Selama tiga hari ( 21-23/11/2023) kami membuka stan di lokasi kegiatan (Mantos 3). Beberapa item kami sediakan di stan RSUP Kandou,” ujar Manajer Tim Hukmas RSUP Kandou Ruslianto A. Urendeng, SH di dampingi penanggung jawab stan pameran Christian Modeong dan Novita (staf hukmas).

Item dimaksud adalah pelayanan keunggulan RSUP Kandou serta pemeriksaan kesehatan gratis seperti pemeriksaan gula darah, asam urat dan kolestrol.

Dalam percakapan dengan Meimonews.com di sela kegiatan, Kamis (23/11/2023), Anto (sapaan akrabnya) menjelaskan, sebanyak 12 orang, di mana setiap hari ada 5 orang bertugas dari pagi sampai malam di stan pameran.

Pantauan Meimonews.com, terlihat cukup banyak warga berkunjung ke stan ini dan memanfaatkan pemeriksaan gratis yang ada. Dan, terlihat warga senang karena mendapat pelayanan dan pemeriksaan kesehatan secara gratis.

Stan ini turut dikunjungi Rita Dondokambey-Tamuntuan (istri Gubernur Sulut Olly Dondokambey), Kartika Devi Kandou-Tanos (istri Wakil Gubernur Sulut Steven Kandou) dan rombongan.

Seluruh rangkaian kegiatan (termasuk pameran) memperingati HKN Tahun 2023 yang mengusung tema Melesat Maju Menuju Sulut Semakin Hebat ini ditutup pelaksanaannya oleh Gubernur Sulut Prof. (Hc) Dr. (Hc) Olly Dondokambey, SE. (Fer)

Meimonews.com – Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. RD Kandou (acap disebut RSUP Kandou) menggelar upacara Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 di halaman gedung jantung CVBC rumah sakit, Senin (13/11/2023).

Upacara yang diikuti Direksi, staf dan pegawai rumah sakit pemerintah ini dipimpin Plt. Dirut RSUP Kandou Dr. dr. Ivonne Elisabeth Rotty, M. Kes sekaligus membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.

Menkes menegaskan, tema HKN tahun 2023 yaitu Tranformasi Kesehatan Untuk Indonesia Maju mutlak dilaksanakan, karena menurut amanat UUD 1945, setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan serta negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang layak.

Pemerintah pusat tidak mampu melakukannya sendiri. “Hanya dengan sinergi yang kuat dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat, enam pilar tranformasi kesehatan bisa kita tegakan untuk perubahan yang lebih baik,” sebutnya.

Menkes mengungkapkan, tranformasi kesehatan adalah tonggak penting dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia menuju bangsa yang maju.Tidak hanya di kota kota besar, tranformasi kesehatan harus menjangkau ke seluruh penjuru Indonesia, tidak terkecuali di daerah terpencil, tertinggal, perbatasan, maupun kepulauan.

“Saya sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya, kepada segenap insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa mengenal lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan Indonesia,” sebut Menkes.

Ditambahkan, tenaga medis, tenaga kesehatan,tenaga pendukung kesehatan, LSM, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabat pemerintahan di pusat dan daerah, serta lupa para kader, teruslah semangat, sebab perjuangan kita belum selesai.

Menkes mengajak masyarakat untuk turut membangun kesehatan, dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar kita. “Mari kita bangun bersama tubuh dan jiwa yang sehat dan kuat, demi Indonesia Emas 2045,” sebutnya.

Dalam sambutannya, dokter Ivonne (sapaan akrab Plt. Dirut RSUP Kandou)
menyampaikan terima kasih kepada seluruh civitas hospitalia RSUP Kandou yang sudah memberikan yang terbaik bagi RSUP Kandou yang tercinta, baik dari sektor pelayanan kesehatan maupun administrasi.

“Ada banyak pencapaian dan predikat yang diraih oleh RSUP Kandou, yang terakhir RSUP Kandou mendapat penghargaan terfavorit poster dalam versi award Tahun 2023,” ujar dokter Ivonne.

Dalam rangka HKN juga, tambahnya, RSUP Kandou mendapat penghargaan juara 3 SATUSEHAT Award 2023 kategori Most Integrated RS Vertikal, serta penghargaan stand terbaik kategori Rumah Sakit dalam pameran HKN di Jakarta.

Dengan demikian, dokter Ivonne mengajak kepada seluruh civitas hospitalia RSUP Kandou agar teruslah berinovasi memberikan yang terbaik buat RSUP Kandou tercinta.

Usai upacara, diadakan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba kesenian dan olahraga yang diselenggarakan oleh panitia RSUP Kandou dalam rangka HKN Tahun 2023. (Fer)

Meimonews.com – Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou, Smile Train dan Yayasan Senyum Sulut berkolaborasi dalam Operasi Bibir Sumbing, Rabu (8/11/2923).

Operasi dimulai dengan proses konsultasi pasien di mana tim medis akan menilai kelayakan pasien untuk operasi.

Para ahli medis akan menilai persyaratan pasien, termasuk memiliki fotokopi KTP dan KK, serta bayi dengan celah bibir minimal usia 3 bulan dan berat 5 kg, atau celah lelangit minimal usia 1,5 tahun dan berat badan 10 kg.

Pasien yang memenuhi persyaratan akan dijadualkan untuk operasi pada 11 – 12 November 2023. Salah satu syarat penting adalah pasien harus dalam kondisi sehat saat menjalani operasi.

Plt Dirut RSUP Kandou Dr. dr. Ivonne Rotty, M.Kes menjelaskan, kegiatan merupakan program dari serangkaian acara Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59, kerjasama dengan beberapa organisasi.

Organisasi tersebut adalah Yayasan Senyum Sulut, Smile Train Indonesia, Persatuan Ahli Bedah Mulut Indonesia (PABMI) Sulawesi, Perhimpunan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Manado, Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN) Sulut, Ikatan Psikologi Klinis Indonesia Wilayah Sulut, serta Ikatan Terapis Wicara Indonesia (IKATWI).

“Ini merupakan kerjasama pertama yang dilakukan oleh RSUP Kandou bersama Smile Train dan Yayasan Senyum Sulawesi Utara,” ujar dokter Ivonne, sapaan Plt. Dirut RSUP Kandou seraya menyebutkan bahwa saat ini sudah terdaftar 36 pasien.

Kegiatan ini, menurut dokter Ivonne, sangat membantu masyarakat yang ada di Sulut terutama masyarakat yang kurang mampu, dan diharapakan kegiatan ini bisa berkelanjutan karena tujuan kita untuk kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara dan sekitarnya.

Penanggung jawab kegiatan drg. Victor Tengar Pamolango, MMRS, Sp.BM(K) memastikan penyelenggaraan operasi berlangsung lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi pasien yang membutuhkan.

“Ya, tentunya kami berharap operasi ini berjalan dengan lancar dan tidak ada komplikasi, sehingga anak anak yang akan di operasi dapat tersenyum kembali,” ujarnya.

Saat ini, menurut drg Victor, pasien yang mendaftar ada dari Bolaang Mongondouw, Daerah Kepulauan dan Kota Manado.

“Proses screening pasien akan segera dimulai, membawa harapan baru bagi mereka yang mengidap bibir sumbing untuk mendapatkan perawatan yang memadai dan mendukung mereka dalam mencapai kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.(Fer)

Meimonews.com – Plt. Dirut Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. RD Kandou (akrab disebut RSUP Kandou) Dr. dr. Ivone Elisabeth Rotty, M.Kes berterima kasih dan mengapresiasi atas kinerja civitas hospitalitas RSUP Kandou.

Kinerja civitas hospitalitas RSUP Kandou di masing-masing direktorat sudah melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Bahkan, sepanjang bulan Oktober sampai Minggu pertama November hasil kinerja terus meningkat.

Hal tersebut disampaikan dokter Ivonne (sapaan Plt. Dirut) saat memimpin apel di halaman kantor pusat administrasi RSUP Kandou,  Senin (6/11/2023). “Terima kasih atas kerjasamanya dari teman teman yang sudah melaksanakan tupoksi dengan maksimal,” ujarnya.

Menurutnya, masing-masing Direktorat telah menunjukan upaya upaya peningkatan kinerja, apalagi di akhir tahun banyak tugas yang harus diselesaikan. “Terima kasih Direktorat PMKP, SDM, Layanan Operasional, dan Keuangan yang tetap konsisten dalam tupoksinya masing masing,” ujarnya.

Terkait dengan parkiran, dokter Ivonne menegaskan, dengan ketersediaan lahan parkir yang baru, diharapkan para petugas terkait dapat mengaturnya serta menata parkiran di RSUP Kandau dengan baik.

Di sisi lain, dokter Ivonne mengingatkan bagi semua civitas hospitalitas RSUP Kandou tentang pentingnya sesama pegawai memiliki rasa kekeluargaan, guna mempererat tali persaudaraan dan saling menyayangi satu dengan yang lainnya.

“Dalam satu keluarga yang besar kita jaga kerukunan, kalau ada masalah selesaikan secara internal, karena kita keluarga RSUP Kandou yang berkomitmen untuk memajukan rumah sakit dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” sebutnya.(Fer)

Meimonews.com – Rangkaian kegiatan memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) di lingkungan RS Kandou dibuka pelaksanaannya oleh Plt. Direktur Utama RSUP Kandou Dr. dr Ivonne Elizabeth Rotty, M.Kes, yang ditandai pelepasan jalan sehat.

Pembukaan rangkaian kegiatan memperingati HKN Tahun 2023 dilaksanakan di depan Kantor Pusat, Jumat (3/11/2023).

Turut hadir dalam pembukaan HKN Direktur PMKP dr. Yeheskiel Panjaitan, SH, MARS, Direktur Layanan Operasional dr. Wega Sukanto, Sp.B-TKV dan Direktur Perencanaan dan Keuangan Dr. Erwin Sondang Siagian, SSTP, MSi, Ketua Komite Medik Dr. dr, Erling David Kaunang, SpA (K), Ketua SPI dr. B. J. Waleleng, Sp.PD-KGEH, Konsultan Manajemen RSUP Kandou dr. Armenius Sondakh,Sp.THT-KL. MA, para Manager dan Asisten Manager.

Dalam sambutannya, dokter Ivonne (sapaan akrab Plt. Dirut RSUP Kandou), menyampaikan bahwa sesuai dengan tema HKN pada tahun ini adalah Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju

“Kita rumah sakit berada pada pilar kedua yaitu transformasi rujukan tetapi tidak bisa berdiri sendiri harus bergandengan tangan dengan transformasi pertama dan ke enam, termasuk pula pembiayaan kesehatan SDM dan digital, transformasi primer juga masuk di rumah sakit,” sebutnya.

Setiap rumah sakit, tambahnya, dimintakan mempunyai instalasi kesehatan dan permasaran, Ini merupakan wujud atau cita cita bangsa indonesia khususnya bidang kesehatan.

Disebutkan, Menteri Kesehatan memprioritaskan bagaimana rumah sakit vertikal memberikan pengampuhan terhadap penyakit yang dilihat kronologisnya berdampak kesehatan yang tidak baik kepada masyarakat yaitu kanker jantung stroke dan ulonevro.

Saat ini, menurut dokter Ivonne, pemerintah lagi konsen untuk seluruh rumah sakit vertikal agar dapat memberikan pengampuhan kepada rumah sakit yang ada di propinsi dan kabupaten kota.

Banyak sekali upaya dari pemerintah terkait bagaimana transformasi rujukan dan bagaimana kita dapat mencapai indikator program inisiatif yang diberikan pemerintah mulai dari inisiatif pertama sampai sembilan,Yang didalamnya ada indikator mutu dari masing-masing unit yang termasuk remonerasi

“Kami berharap program remonerasi yang diberikan oleh pemerintah akan mensejahterakan kita semua,” ujarnya saat acara pembukaan yang ditandai pelepasan peserta jalan sehat.

Ketua I Panitia HKN dr. Wega Sukanto, Sp.B.T.KV (K) dalam laporannya menyampaikan, terdapat 6 pilar transformasi kesehatan yang harus dijalankan yaitu layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, serta teknologi kesehatan

Menurut Ketua 2 Panitia dr. Agnes Lucia Panda, Sp.PD, Sp.JP (K), rangakaian HKN ke 59, sesuai instruksi dari Menkes yang terdiri dari kegiatan upacara tabur bunga pahlawan kesehatan yang diadakan serentak tanggal 2 November 2023.

Di RSUP Kandou sendiri pembukaan HKN diawali dengan jalan sehat dan germas, selanjutnya ada bakti sosial berupa operasi bibir sumbing, seminar nasional dan internasional, rangkaian lomba olahraga badminton tenis meja dan fun run.

Rangkaian acara kesenian yaitu bintang vokalia dan lomba dance dan acara puncak Hari Kesehatan Nasional 12 November mendatang.

Maksud dari rangkaian HKN adalah untuk kembali mengingat jasa dari para pahlawan kesehatan,menambah ilmu terkini dalam bidang kesehatan,
Menjadi berkat bagi masyarakat serta membangun satu dengan yang lain dalam mencapai transformasi kesehatan

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa mengenal lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan indonesia perjuangan kita masih panjang.
Dan terima kasih untuk semua panitia yang telah bersama sama membantu mewujudkan rangkaian Hari Kesehatan Nasional ke-59,” ujar Ketua 1 Panitia. (Fer)

Meimonews.com – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Sarjana Terapan Gizi dan Diatetika Poltekes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Gorontalo mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) di RSUP Prof. Dr. RD Kandou (RSUP Kandou) Manado, yang diadakan di aula rumah sakit,  Senin (16/10/2023).

Sebanyak 30 mahasiswa tersebut mengikuti Orientasi Pendidikan dan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Kesehatan dan Keselamatan Kerja RS (K3RS) dan Covid-19, dalam rangka mengikuti Praktek Kerja Lapangan di RSUP Kandou.

Di awal sambutannya, Plt. Dirut RSUP Kandou Manado Dr. dr Ivonne E. Rotty, M.Kes menyampaikan selamat datang kepada direktur dan jajaran serta mahasiswa dari Poltekkes Gorontalo yang akan mengikuti Diklat di RSUP Kandou.

Sesuai dengan regulasi dari Kementerian Kesehatan, sebut dokter Ivonne, setiap peserta didik yang akan melakukan praktek kerja lapangan harus mengikuti orientasi.

“Pelayanan kami di RSUP Kandou sudah benar-benar sesuai standar, baik proses penyelenggara Diklat yang sudah terakreditasi maupun pelayanan kesehatan terhadap pasien,” ujarnya.
saat membuka kegiatan.

Dokter Ivonne mengingatkan instruksi dari Menteri Kesehatan RI Nomor HK.02.01/MENKES/1512/2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Perundungan terhadap Peserta Didik pada Rumah Sakit Pendidikan di Lingkungan Kementerian Kesehatan

“Setiap peserta didik atau magang di RSUP Kandou, kami wajib untuk sosialisasikan instruksi dari Menteri Kesehatan RI terkait dengan regulasi Perundungan,” tandas di dampingi Direktur Layanan Operasional RSUP Kandou, dr. Wega Sukanto, Sp.B.T.KV (K) dan Manager Diklat RSUP Kandou Ns, Suwandi Luneto, S.Kep, M.Kes.

Kegiatan Diklat ini juga sekaligus dengan penandatanganan MoU Dirut RSUP Kandou dengan Direktur Poltekes Kemenkes Gorontalo.

“Semua Poltekkes harus kerjasama MoU dengan RSUP dalam rangka memfasilitasi mahasiswa untuk bisa magang di Rumah Sakit,” jelas dokter Ivonne.

Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo M. Anas Anasiru, SKM, M.Kes, menyampaikan terima kasih kepada pimpinan dan jajaran RSUP Kandou atas kerjasama yang selama ini selalu terjalin dengan baik.

Kepada peserta didik, diminta Anas, agar dapat mengikuti pelatihan dengan baik, karena kegiatan ini akan melengkapi proses kalian untuk meraih kompetensi. (Fer)