Meimonews.com – Bank SulutGo menggelar sosialisasi Roadmap Penguatan Badan Perbankan Daerah (BPD) dan Strategi Pengembangan Ekonomi Daerah di Ballroom Kantor Pusat Bank SulutGo, Jln. Piere Tendean Manado, Rabu (13/11/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pemimpin cabang Bank SulutGo di Sulawesi Utara dan Gorontalo, serta perwakilan dari Bappeda.

Acara dimulai dengan sambutan dari Komisaris Utama Bank SulutGo Edwin H. Silangen, yang menekankan pentingnya peran BPD dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Mantan Sekretaris Provinsi Sulut ini mengajak semua pihak untuk berkolaborasi demi mencapai tujuan bersama.

Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) SulutGoMalut Robert HP Sianipar memberikan sosialisasi mengenai roadmap penguatan BPD dan strategi pengembangan ekonomi daerah.

Dalam pemaparannya, Sianipar menjelaskan langkah-langkah strategis yang perlu diambil untuk meningkatkan kontribusi BPD dalam perekonomian lokal.

Pemaparan dilanjutkan dengan diskusi mengenai komoditas unggulan daerah dan jenis usaha potensial yang dapat dikembangkan melalui penyaluran kredit produktif.

Pemimpin Bank SulutGo Cabang Tondano Michael Rantung, Pemimpin Wilayah Bank SulutGo Gorontalo Sjahron Botutihe dan emimpin Divisi Kredit Komersial Nasrudin Herlamnang menjelaskan berbagai peluang investasi yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha lokal.

Acara ditutup dengan sesi tanya-jawab yang melibatkan peserta rapat termasuk Direktur Utama Bank SulutGo Revino M. Pepah.

Diskusi ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendalami lebih lanjut mengenai implementasi strategi yang telah dibahas.

Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan dapat terjalin sinergi yang lebih baik antara Bank SulutGo dan pemerintah daerah dalam upaya memperkuat ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  (Afer)

Meimonews.com – Akademisi Rene Charles Kepel menjadi narasumber (narsum) Bimbingan Teknis/Sosialisasi Implememtasi Perizinan Berusaha Berbasis Resiko dan Pengawasan Perizinan Berusaha Berbasis Resiko.

Pada kegiatan yang diselenggarakan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (PMPSP) Kota Manado pimpinan Jimmy CE Rotinsulu (Kadis) di Hotel Aston Manado, Kamis (31/10/2024) ini, Chalie (sapaan akrabnya) membawakan materi Tatacara Pelaksanaan Pola Kemitraan.

Di awal pemaparan materinya, Chali mengungkapkan pentingnya peran UMKM terhadap perekonomian Indonesia. “UMKM memiliki kontribusi besar terhadap PDB yaitu 61 persen dari total PDB Indonesia atau setara dengan Rp, 9,580 triliun pada tahun 2023,” ujarnya.

Untuk kontribusi UMKM terhadap tenaga kerja, mencapai 97 persen dari total tenaga kerja. Berdasarkan  data Kementerian Koperasi dan UKM, Indonesia memiliki 65,5 juta UMKM yang jumlahnya mencapai 99 persen daru keseluruhan unit usaha.

Chali lantas memaparkan dasar hukum kemitraan, kemitraan dalam regulasi pemerintah, definisi dan tujuan kemitraan, pola kemitraan, pola kemitraan inti plasma, pola kemitraan sub kontrak, pola kemitraan waralaba, pola kemitraan perdagangan bebas, pola kemitraan rantai pasok, dan bentuk kemitraan lainnya.

Dipaparkan pula pelaksanaan kemitraan, dokumen kesepakatan kemitraankemitraan yang di dalamnya ada terkait dengan pembinaan dan sanksi administrasi.

“UMKM wajib memiliki perizinan berusaha berdasarkan tingkat resiko,” tandas Chali. (afer)

Meimomews,com – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) Nawawi Pomolango memberikan Sosialisasi Pendidikan Antikorupsi bagi seribuan siswa SMA/SMK se-Sulut di Aula SMA Negeri 1 Manado secara luring dan secara daring dari masing-masing sekolah, Senin (2/9/2024).

Di aula SMA Negeri 1 (Smansa) Manado turut dihadiri Deputi Pendidikan KPK-RI Wawan Waediana., Gubernur Sulut Prof. Dr. (Hc) Olly Dondokambey, SE, Plt. Asisten 2 Setdaprov Sulut/Kadis Koperasi Tahlis Galang ,Kepala Dinas Dikda Sulut Femmy Suluh, Kepala Bapenda Sulut June E. Silangen, Kadis Kominfo Sulut Steven Liuow, Stafsus Gubernur Sulut Bidang Pendidikan Dra. Anne Dondokambey, M.Si, sejumlah pimpinan sekolah (termasuk Kepala SMA Negeri 1 Manado Jemmy James Jeremias) dan undangan lainnya.

Mengawali pemaparan materinya, Nawawi mengungkap suka-duka ketika menjalani pendidikan di SMA Negeri 1 Manado, di mana ia adalah alumni Smansa Manado 81.

Sejunlah pengalamannya bersekolah di lembaga pendidikan menengah ini diungkap termasuk ketika berhubungan dengan beberapa guru termasuk Kepala Sekolah saat itu.

Ketua KPK-RI Nawawi Pomolango saat memberiksn materi

Nawawi mengakui bahwa ia dan Gubernur Sulut Olly Dondokambey bisa mencapai ‘kedudukan’ seperti sekarang tidak lepas kaitannya dengan proses pendidikan di sekolah ini.

Itulah sebabnya, Nawawi menantang para siswa untuk tekun mengikuti proses pembelajaran selama bersekolah. Selain itu, ia mengajak para siswa dan komunitas pendidikan lainnya untuk tidak membiasakan korupsi.

Gubernur Sulut Prof. Dr. ((Hc) Olly Dondokambey, SE ketika memberikan sambutan

Ia lantas mengurai apa itu korupsi dan dampaknya serta bagaimana strategi pemberantasan korupsi.

Dunia pendidikan, menurutnya merupakan bagian sangat panting dalam upaya pemberantasan korupsi.Makanya, ia berharap pendidikan bisa memasukkan materi antokorupsi sebagai mata pelajaran di sekolah.

Sejunlah siswa memanfaatkan momen tanya-jawab

Dijelaskan, ada tiga strategi pemberantasan korupsi oleh KPK. Pertama pendidikan. Lewat pemdidikan diajarkan agar tidak mau korupsi dengan membangun nilai. Kedua, pencegahan. Dalam proses ini diharapkan agar tidak bisa korupsi dengsn perbaikan sistem. Ketiga, Penindakan. Dengan adanya penindakan maka orang takut uhtuk korupsi dengan efek jera.

Ada beberapa contoh dipaparkan alumni Fakultas Hukum Jnaray Manado ini. Di antaranya, ada yang dibui karena korupsi sana BOS.

Nawawi lantas memalarkan logika antikorupsi. “Apa yang bisa kita dilakukan? Tidak ada korupsi dan tidak melakukan korupsi. Semuanya harus dibiasakan dari kecil. Mulai dari keluarga, lingkungan, bahkan sekolah.

Diingatkan untuk membangun budaya antikorulsi dengan keteladanan. Tidak.ada orang yang tiba-tiba jadi berintegritas karena butuh dididik, dilatih, dan dibasakan mulai dari rumah,lingkungan, dan sekolah.

Sejunlah siswa memanfaatkan momen tanya-jawan

Nawawi menjelaslan peran lingkungan sekolah dalam membangun budaya integritas dan antikorupsi. Di antaranya, adanya transparan dan akuntabel, sanksi bagi yang terlambat, pembiasaan praktik baik, kebiasaan anti contek, kebijakan anti gratifikasi, dan lain-lain.

Penyerahan cenderamata

Korupsi yang berasal dari bahasa Latin, sebut Nawawi, memiliki beberapa arti, di antaranya kebejatan, ketidakjujuran, tidak bernoral, penyimpangan dari kesucian.

Makanya, Nawawi mengajak dunia pendidikan baik siswa, guru maupun staf untuk membantu lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia yakni KPK, Kepolisan dan Kejaksaan karena ketiga lembaga ini memiliki keterbatasan personil.

Foto bersama usai sosialisasi

Gubernur Sulut dalam sambutannya menegaskan, fenomena korupsi yang terjadi di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia, sudah sangat mengkuatirkan.dan berdampak buruk luar biasa oada hampir seluruh sendi kehidupan, baik sistem perekonomian, sistem demokrasi, sistem politik, sistem hukum, sistem pemerintahan maupun tatanan sosial kemasyarakatan.

” Di negara kita ini, korupsi telah dipandang sebagai kejahatan luar biasa (extra ordinary crime) yang harus diberantas secara bersama-sama karena menyadari dampak buruknya, di mana jika tidak disikapi atau dibiarkan berlangsung maka cepat atau lambat akan menghancurkan sendi-sendi kehidupan serta memperlambat proses pembangunan bangsa yang seharusnya terus diperjuangkan dan diupayakan demi kesejahteraan bersama yang setinggi-tingginya,” ujarnya.

Kegiatan sosialisasi ini, menurut gubernur, menjadi penting untuk diikuti dan dimanfaatkan para siswa, terlebih mengingat muatannya yang dapat.berpengaruh dalam meningkatkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai serta budaya anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya mengajak peserta sekalian untuk mengikuti sebaik-baiknya dan memanfaatkan kegiatan ini seoptimal mungkin,” ujar alumni Smansa 81 Manado ini.

Usai pemaparan materi, sejumlah siswa memanfaatkan momen tanya jawab dengan pemateri dan diakhiri penyerahan cenderamata serta foto bersama.

Sebelum sosialisssi dimulai, siswa Smansa menampilkan tari budaya daerah kepada tamu/undangan. (Fer)

Meimonews.com – Universitas Negeri Manado (Unima) mengadakan Sosialisasi Permendikbudristek No. 35 Tahun 2023 Akreditasi Program Studi (APS) atau Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) dan Strategi Mencapai Akreditasi Unggul di Auditorium Kantor Pusat Unima Tondano, Jumat (21/6/2024).

Hadir pada kegiatan ini, Rektor Unima Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd,  Wakil-wakil Rektor Unima (Wakil Rektor Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Orbanus Naharia, M.Si, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Umum Prof. Dr. Sanusi Gugule, M.Si, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Donal Matheos Ratu, S.Pd, M.Hum).

Selain itu, Ketua Tim Pengembang Unima Prof. Dr. Sjamsi Pasandaran, M.Pd, Ketua Senat Unima Prof. Dr. Herry Sumual, M.Si, Sekertaris Senat Unima Prof. Dr. Beatrix Jetje Podung, M.Kes, AIFO, Ketua SPI Prof. Dr. Philoteus Tuerah, M.Si., DEA, Dekan FT Dr. Djubir Ruslan Eddy Kembuan, M.Pd, Dekan FIKKM Prof. Dr. Theo WE. Mautang, M.Kes., AIFO, Dekan FBS Dr. Ignatius Javier C. Tuerah, SS, M.Pd, Dekan FISH Recky HE Sendow, SP, MM. Ph.D, Dekan FEB Dr. Joseph P. Kambey, MBA, Ak, Direktur Pascasarjana Prof. Dr. Tinneke EM Sumual, MS, LP3M Dr. Patricia M. Silangen, S.Pd, MSi, Sekretaris LPPM Lenny L. Evinita, BSc.MA, MBA, Ph.D., Koordinator PPG, Prof. Dr. Cosmas Poluakan, MS.

Hadir juga Kepala Biro Perencanaan, Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Vivi Winny Saroinsong, S.Pi, MAP, Kepala Biro Kepegawaian, Keuangan, dan Umum, Joudia Meyke Rangkang, SE, MAP, Kepala Biro Kemahasiswaan dan Akademik, Agustin Tulong, Kepala Humas Drs. Titof Tulaka, SH, MAP, para Wakil Dekan, para Ketua Jurusan dan para Koorprodi.

Memberikan sambutan dan materi pada sosialisasi sekaligus penyamaan persepsi strategis APS dan APT Unggul adalah Rektor Unima, Kepala LLDIKTI Wilayah XVI Munawir Sadzali Razak, SIP, MA, Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Prof. Ari Purbayanto, Ph.D dan Sekretaris Dewan Eksekutif BAN-PT Prof. Tjokorde Walmiki Samadhi, Ph.D.

Rektor Unima Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd saat memberikan sambutan

Rektor Unima Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd dalam sambutannya mengungkapkan kegiatan ini dihadiri full team dan semua lapisan Unima yang merupakan praktik baik (best practices) yang selalu dikembangkan untuk membangun budaya mutu.

“Budaya mutu itu ditandai dengan akreditasi kelembagaan yang unggul baik program studi maupun akreditasi perguruan tinggi,” ujar Prof. Deitje.

Kepala LLDIKTI Wilayah XVI Munawir Sadzali Razak, SIP, MA saat memberikan sambutan

Di pagi ini, sebut mantan Wakil Rektor 1 Unima ini, kita semua akan menerima pencerahan bagaimana strategi pengembangan program studi (prodi) dan institusi menuju (akreditasi) Unggul. Unima siap menerima pencerahan, belajar dan selalu mau meningkatkan diri.

Kehadiran Direktur dan Sekretaris BAN-PT telah lama dinanti-nantikan. “Kehadiran bapak-bapak sangat berarti bagi Unima yang sedang dan terus membangun budaya mutu di Unima.

“Unima masih harus terus mengejar perguruan tinggi yang sudah maju, bahkan ada perguruan tinggi yang dahulunya merupakan cabang IKIP Manado (sekarang Unima-Red), sekarang telah berkembang jauh melesat dan melampaui Unima,” ujar Rektor merendah tapi bermakna semangat.

Rektor lantas menguraikan perjalanan sejarah awal hingga menjadi Unima yang waktu lalu masih beralamatkan di Manado tapi kini di Tondano Kabupaten Minahasa. Tahun 2022, Unima telah menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dengan PPK-BLU.

Diungkapkan, tahun 2015 dilakukan APT pertama dengan akreditasi B. Sangat panjang perjuangan Unima menuju PT Unggul. Sejarah menunjukkan, Unima ternyata masih harus berjuang mempertahankan eksistensi kelembagaan yang sangat panjang dan lama.

“Tetapi kami di Unima tetap semangat. Komitmen kami semua teman-teman pimpinan pada semua lapisan manajemen, para guru besar, senat akademik, dosen dan mahasiswa tetap memiliki komitmen yang saat ini diwujudkan dalan visi yaitu Unima Unggul Inovatif berdasarkan Mapalus,” tandasnya.

Kepala LLDIKTI Wilayah XVI Munawir Sadzali Razak, SIP, MA mengapresiasi Unima yang senantiasa berkoordinasi dan berkoordinasi terhadap perkembangan yang ada di Unima.

Dari 35 PTN yang ada di Sulawesi, sebut Munawir, ada beberapa PTN termasuk Unima yang didorong agar mendapat predikat Unggul, sesuai tugas dan fungsi mereka.

“Minimal beberapa prodi yang ada di Unima kita dorang agar ada percepatan dan bisa menjadikan Unima menjadi Perguruan Tinggi Unggul,” ujarnya.

Usai Prof. Deitje dan Munawir memberikan sambutan, Direktur dan Sekretaris Dewan Eksekutif BAN-PT memaparkan materi terkait Permendikbudristek No. 35 Tahun 2023 dan diikuti Kepmendikbudristek No. 135 Tahun 2024 dan Kemendikbudristek No. 136 Tahun 2024 serta Strategi PT Mencapai Akreditasi Unggul.

Prof. Purbayanto memaparkan pula proses akreditasi perguruan tinggi (APT) secara rinci sementara Prof. Tjokorde memaparkan pula roadmap program studi akreditasi internasional. (FA)

Meimonews.com – BKKBN Perwakilan Sulut menggelar Sosialisasi 7 Dimensi Lansia Tangguh di Hotel Aston Manado, Senin-Selasa (18-19/3/2024).

Puluhan Juang Kencana, kader BKL Kabupaten/kota dan PLKB/PKB hadir pada kegiatan yang dihadiri Ketua PWRI Sulut Drs. Frans Wagey, M.Si dan dr. Arista F. Wowor, M.Kes selaku Kepala Seksi Kesra dan Gizi  Dinas Kesehatan Sulut sebagai narasumber.

7 dimensi  lansia tangguh dan orientasi pendampingan jangka  panjang  bagi  lansia Sulut merupakan urutan ke 5 dari 10 provinsi yang persentase lansianya tertinggi di Indonesia.

Melalui kegiatan sosialisasi  ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan kader yang ada di kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup lansia.

Kepala BKKBN Perwakilan Sulut  Ir. Diano Tino Tandaju, M.Erg  saat  menutup kegiatan menunjukkan komitmen yang kuat dari berbagai pihak dalam memajukan kesejahteraan lansia di wilayah Sulut. (Fer)

Meimonews.com – Wakil Walikota (Wawali) Manado Richard Sualang membuka secara resmi Sosialisasi Peraturan Perundangan Terkait Perencanaan dan Carà Pengimputan Renja 2024 pada SIPD RI, Senin (13/3/2023).

Kegiatan yang digelar di Hotel Gran Puri Manado hingga Rabu (15/3/2023) menampilkan narasumber Kepala Bapelitbangda Manado Lini Tambayong, Staf Kemenpan-RB Alfian Lisdias dan Staf Kemendagri Anita Putri Rahayu.

Kegiatan yang dihadiri antara lain Sekretaris Kota Manado Micler S.Lakat.SH.MH ini diikuti Kepala SKPD, Sekretaris Dinas/Badan dan Kasubag Perencanaan / JF Perencanaan Kota Manado.

Wawali dalam sambutannya mengatakan, kesuksesan pelaksanaan tata kelola pemerintahan itu dimulai dari perencanaan yang matang, sehingga kita dapat menentukan langkah terbaik untuk menjalankan program-program pembangunan di kota Manado.

“Mari kita belajar lewat sosialisasi ini dengan memperhatikan sebaik-baiknya bagaimana cara penginputan data lewat aplikasi yang telah disediakan serta tentunya kita harus memahami dengan baik semua peraturan perundang-undangan yang terbaru,” ujar Wawali.

Sosialisasi ini, tambahnya, sangat penting untuk dipahami bersama, sehingga kemajuan yang diharapkan tidak hanya menjadi mimpi bagi masyarakat kota Manado, tapi bisa menjadi prestasi bagi Pemerintah Kota Manado dan prestise bagi kita di lingkungan Pemerintah Kota Manado. (lk)

Meimonews.com – Bagian SDM Polresta Manado melaksanakan Sosialisasi Penerimaan Bintara Rekrutmen Pro-Aktif Polri tahun 2023 di wilayah kerja Polresta Manado.

Untuk Pulau Mantehage, sosialisasi dilakukan Bagian SDM (Sumber Daya Manusia) Polresta Manado yang dipimpin langsung Kompol Agnes Timbuleng (Kabag) di dampingi tim pada Rabu (21/9/2022).

Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto P. Sirait, SH, SIK melalui Kabag SDM Polresta Manado menyampaikan kepada para orangtua yang mempunyai anak yang berminat mendaftar, mulai sekarang persiapkan diri dan seluruh persyaratan serta belajar dengan maksimal, termasuk persiapan fisik.

“Dan perlu diingat bahwa masuk Polri tidak dipungut biaya apapun,” tandas Kompol Agnes saat bicara pada kegiatan sosialisasi.

Kepada seluruh adik-adik di wilayah Pulau Mantehage yang berminat bergabung bersama  dalam keluarga besar Polri, dimintakan agar dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi seleksi penerimaan.

Sosialisasi penerimaan Bintara Polri bukan saja dilaksanakan dengan menyambangi kantor desa, sekolah, namun sosialisasi juga dipublikasikan menggunakan media sosial, pemasangan spanduk maupun pamflet pada tempat -tempat keramaian. (AF)

Meimonews.com – Penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tuminting mendapat sosialisasi Jiwa, Semangat dan Nilai 45 serta wawasan kebangsaan dari Pimpinan DHD 45.

Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan di Lapas Tuminting, Senin (7/3/2022). Pimpinan inti DHD 45 yang menjadi pembicara adalah dr. Fransiscus Andi Silangen, Sp.B, KBD (Ketua Umum) dan Dr. Johanes Victor Mailangkay, SH, MH.

Andi, sapaan akrab Ketua Umum DHD.45 Sulut yang adalah juga Ketua DPRD Sulut membawakan materi dengan judul Wawasan Kebangsaan dalam Perspektif Spiritual sementara Victor, sapaan akrab Ketua I DHD 45 Sulut yang adalah juga Wakil Ketua DPRD Sulut membawakan materi Peran DHD 45 dalam Pembudayaan Jiwa, Semangat dan Nilai 45 serta Wawasan Kebangsaan.

Victor menegaskan, sosialisasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dalam kehidupan berbangsa. “Kita harus benar-benar menjadi penerus-penerus bangsa di masa depan tanpa mengurangi nilai perjuangan 45,” ujarnya

Victor mengingatkan untuk siap sedia dalam menghadapi kondisi saat ini. Kita sekalian harus melawan hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. “Sekali merdeka tetap merdeka ! tandas Ketua DPD GM FKPPI Sulut ini.

Andi dalam pemaparan materinya menjelaskan, mendalami wawasan kebangsaan ini, sebagai orang percaya kita harus sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan.

Selain itu, “juga selarasnya dalam mensukseskan hal tersebut harus diiringi dengan kepercayaan kita sebagai umat beragama,” ujar Andi.

Kepala Lapas Manado memberi apresiasi terhadap DHD 45 Sulut yang sudah memberikan materi / pengetahuan bagi seluruh staf Lapas dan warga binaan.

“Ini menjadi makanan untuk kita serap dan tak lupa mengimplementasikan di dalam kehidupan kami,” ujar Kepala Lapas Tuminting Amry Langkamane.

Lewat kegiatan sosialisasi ini, ungkapnya, bisa membuka wawasan masyarakat termasuk warga di Lapas Manado untuk lebih memperkental nilai-nilai kebangsaan dalam berkehidupan sehari-hari.

Selain kegiatan sosialisasi, DHD 45 Sulut menyerahkan masker dan hand sanitizer bagi seluruh peserta Lapas Tuminting.

Turut hadir seluruh pengurus DHD 45 dan Kadis Koperasi dan UKM Sulut. (lk)

Meimonews.com – Wakil Ketua DPRD Sulut Dr. Johanes Victor Mailangkay, SH, MH melakukan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (SWK) di gedung serbaguna Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK), Selasa (15/2/2022).

Sebanyak 60 komunitas Kristen Advent mendapat sosialisasi oleh Mailangkay dan Dr. Merry Elisabeth Kalalo, SH, MH (Dekan Fakultas Hukum tahun 2008 – 2014) dengan moderator Ellen Tarunajaya, ST, MM idan pembawa acara Adel Rempet, SE.

Berdasarkan data yang diperoleh Meimonews.com, SWK berikut akan dilakukan Mailangkay bagi komunitas Kristen Advent di Jemaat Maasing pada Jumat (18/2/2022).

Akan tampil sebagai narasumber bersama Mailangkay pada kesempatan itu adalah Dr. Merry Elisabeth Kalalo SH sedangkan moderator Drs. Max Silinaung .MSi dengan Pembawa acara Delvis Makatika, S.Ag.

Di awal sosialisasi, Mailangkay menjelaskan, DPRD Sulut melakukan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan ( SWK) pada 15 – 28 Februari 2022 oleh seluruh pimpinan dan anggota.

Hal ini dimaksudkan untuk memberikan imunisasi dan vaksinasi kebangsaan bagi dirinya dan konstituensinya agar semakin mantap wawasan dan kesadaran akan jiwa, semangat, rasa dan nilai nilai kebangsaan Indonesia dalam diri dan kosntituennya.

Tujuannya adalah agar konstituen pada khususnya dan rakyat Indonesia pada umumnya memiliki imunitas dan daya tangkal atau resiliance terhadap berbagai virus dan penyakit yang menyerang integritas bangsa Indonesia baik yang datang dari dalam maupun dari luar Indonesia.

“Wawasan kebangsaan merupakan cara pandang dan kesadaran bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya dalam mencapai tujuan nasionalnya seperti yang termuat dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945,” ujar Mailangkay.

Selain itu, sambung Ketua DPD FKPPI Sulut ini, juga mencakup perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan idiologi, politik, sosial budaya, ekonomi dan pertahanan keamanan dengan berlandaskan dan berpedoman pada falsafah Ideologi Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 sebagai Dasar Negara, dalam wadah NKRI yang Bhineka tunggal Ika.

Ada empat tujuan nasional bangsa Indonesia yang tercantum di dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945 yaitu pertama, melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Kedua, memajukan kesejahteraan umum; ketiga, mencerdaskan kehidupan bangsa; dan keempat, melaksanakan ketertiban funia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Mantan Sekretaris DPD PPM Sulut ini mengungkapkan, wawasan kebangsaan Indonesia lahir sebagai reaksi dan perlawanan yang gigih terhadap kolonialisme Belanda yang sangat mendominasi di bidang politik, eksploitasi ekonomi serta penetrasi budaya sehingga rakyat Indonesia merasakan penderitaan lahir dan batin yang sangat mendalam.

Sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan kolonialisme Belanda dan fasisme Jepang telah melibatkan dan ikut terlibat seluruh elemen rakyat Indonesia yang sangat beragam dalam hal suku, agama, etnis dan golongan sehingga telah melahirkan jiwa, semangat dan nilai-nilai nasionalisme, patriotisme dan heroisme yang mampu dan berhasil mengusir penjajah Belanda dan fasisme Jepang dari Bumi Nusantara yang tercinta ini.

Adapun virus dan penyakit yang sedang dan akan menyerang Integritas atau keutuhan bangsa Indonesia, menurutnya, antara lain dalam bentuk derasnya arus tehnologi informasi dan globalisasi tanpa filter, separatisme, radikalisme, intoleransi, sikap diskriminasi suku, agama, ras, keturunan, warna kulit dan status sosial.

“Melalui Sosialisasi Wawasan Kebangsaan ini, diharapkan baik saya sebagai pimpinan dan anggota DPRD Sulut maupun yang ikut dalam sosialisasi khususnya Anggota Gereja Advent semakin mantap dan kokoh jiwa, semangat dan rasa kebangsaannya,” ujar Mailangkay kepada Meimonews.com di Manado, Rabu (16/2/2022).

Selain itu, tambah anggota DPRD Sulut daerah pemilihan Manado ini, Alan menjadi garda terdepan bersama seluruh elemen bangsa lainnya dalam berjuang melawan berbagai virus dan penyakit yang menyerang integritas dan keutuhan bangsa. (lk)

Meimonews.com – Puluhan generasi muda paskibra (pasukan pengibar bendera) dan purna paskibra Minahasa Utara jadi peserta Sosialisasi Bahaya Narkoba yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Minut, Kamis (2/12!/2021).

Kegiatan yang diadakan di Aula Bapelitbang Minut tersebut dibuka pelaksanaannya oleh Kadispora Minut Drs. Sinpersli Maximilian Tapada, M.Sc di dampingi Kabid Pemberdayaan Pemuda Alfons Jorry Tintingon, AP, MSi dan Kasie. Peningkatan Wawasan dan Kapasitas Pemuda. Fanda Walangita, SS.

Ketua KTN dan Ketua PPP Brimob Lexie Kalesaran, Koordinator P2M Badan Narkotika Nasional Sulut Sam Repy dan Kasat Reserse Narkoba Minut Iptu. Manuel Joli Bansaga, SH menjadi narasumber kegiatan.

Kalesaran yang adalah penggiat Anti Narkoba membawa meteri “Bahaya Narkoba (Aspek Resiko dan Protektif Generasi Muda terhadap Narkoba,” Repy membawakan materi “War on Drugs Menuju Indonesia Bersinar.”

Dalam sambutannya pada acara pembukaan Tapada berharap setelah sosialisasi, peserta menjadi duta-duta anti narkoba.

Dispora Minut, ungkap Tapada telah melakukan beberapa kali kegiatan sosialisasi bahaya narkoba untuk generqsi muda agar mereka tidak pakai atau coba-coba pakai narkoba.

“Kami juga pernah mengadakan pemilihan Duta Anti Narkoba pada tahun 2019,” ujar Kadispora tentang upaya yang Dispora lakukan terkait dengan pencegahan bahaya narkoba.

Sekdispora Minut Johan Wewengkang menjelaskan kepada Meimonews.com, kegiatan sosialisasi bahaya narkoba yang diadakan  Dispora Minut antara lain di SMK Airmadidi dan di Desa Tumalumtung. (af)