Meimonews.com – Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 74 Korps Pasukan Khusus Angkatan Udara (Paskhas AU) diperingati secara sederhana tapi khidmat di Pos Perwakilan Paskhas AU di Desa Kalawiran Kecamatan Kakas, Minahasa, Senin (18/10/2021).

Komandan Lanud Sam Ratulangi (Lanudsri) Marsma TNI Mohamad Satriyo Utomo memimpin upacara dilanjutkan dengan syukuran peringatan. Sejumlah pejabat TNI AU yakni Kadispers, Kadispotdirga, dan Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 9 Daerah II mendampingi Marsma Utomo.

Saat tiba di lokasi kegiatan, Marsma Utomo dan rombongan, disambut jajar kehormatan oleh Regu Satuan Tugas Pengamanan Aset TNI Angkatan Udara.

Ketika memberikan sambutan,. Danlanudari meyakinkan personil Paskhas sebagai alat negara untuk tetap ingat Delapan Wajib TNI di dalam menjalankan tugas di tengah-tengah masyarakat.

“Salam juga dari Ketua PIA AG Cabang 9 D.II kepada isteri-isteri prajurit Paskhas yang tentunya sudah menunggu kepulangan kembali bapak-bapak Paskhas yang bertugas di Kalawiran selama tiga bulan. Jaga kesehatan selalu,” sebut Danlanudsri.

Marsma Utomo berpesan jugs untuk hati-hati di dalam berinteraksi dengan masyarakat. Jika ada hal-hal yang tidak baik, jangan menjadi kebiasaan yang melekat pada diri sendiri.

Tidak mudah menjalani tugas dengan berada jauh dari keluarga. “Sebab itu, berhati-hatilah di dalam membawa diri. Tetap jaga silahturahmi dengan Lanud Sam Ratulangi.” pesannya.

Saat berada di Pos Perwakilan Paskhas, sebut Kapen Lanudsri Mayor (Sus) Sanra Michiko Moningkey dalam siaran persnya kepada Meimonews.com, ‘Selasa (19/10/2021), Danlanudsri menyerahkan dukungan materi kepada Komandan Regu Paskhas Pos Kalawiran.

Satgas ini melaksanakan perintah BKO (Di bawah Komando Operasi) Pangkoopsau II dalam rangka tugas Operasi Pengamanan Pertahanan Aset TNI AU Kalawiran. (lk)

Meimonews.com – Serbuan Vaksinasi yang gencar dilakukan Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi (Lanudsri) Manado berakhir Rabu (7/7/2021). Namun, warga merangsek masuk ke area terlarang tepatnya di jalan akses masuk ke Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi, Manado, Kamis (8/7/2021).

Masyarakat bersahut-sahutan mendesak untuk masuk ke lingkungan militer Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi yang baru selesai dibangun. Banyak di antara warga yang mengayun-ayunkan spanduk protes dengan suara keras penuh amarah.

“Dari tanah kembali kepada tanah. Jadi jangan permainkan tanah!,” ujar salah seorang warga yang tidak puas dengan pembebasan lahan mereka yang merupakan tanah garapan, seperti dikutip Penerangan Lanudsri Manado, Kamis (8/7/2021).

Peristiwa ini merupakan bagian dari skenario pendudukan area bandara oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan. Akan menghambat operasi penerbangan militer maupun sipil serta dapat mengakibatkan kerugian jiwa dan harta benda yang tidak sedikit.

Komandan Lanud Sam Ratulangi Manado Marsma TNI Mohamad Satriyo Utomo menjelaskan, latihan Pasukan Huru Hara (PHH) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota Lanud Sam Ratulangi dalam menjaga aset negara yang dipercayakan kepada TNI AU dalam hal ini Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi.

“Kegiatan hari ini adalah untuk meyakinkan bahwa Lanud tetap secure dari kegiatan-kegiatan yang dapat merugikan. Hal ini juga harus tetap dilatihkan agar personil kita tetap siap menjaga pangkalan TNI Angkatan Udara,” ujarnya.

Lulusan AAU 1995 ini mengungkapkan, setelahnya berhasil melaksanakan tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP) berupa Serbuan Vaksinasi berdasarkan Telegram dari Panglima TNI Nomor TR/578/2021 maka, mengasah kemampuan prajurit dalam pengamanan Pangkalan TNI Angkatan Udara tetap dilakukan secara rutin. (lk)