Meimonews.com – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sulawesi Utara per Juli 2024 telah mencapai angka yang cukup membanggakan karena akan menjadi sumber pembiayaan bagi pembangunan di Bumi Nyiur Melambai ini.
Berdasarkan data yang ada, PAD Sulut per tujuh bulan tersebut telah mencapai angka Rp. 758.021.798.613 atau sebesar 46,50 persen dari n target tahun 2024 yakni berjumlah Rp, 1.629.996.697.596.
Pencapaian tersebut tak lepas dari upaya dan kerja keras Pemerintah Sulut di bawah kepemimpiman Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Suluy Steven OE Kandouw, dalam hal ini Bapenda Sulut yang dipimpin June E. Silangen (Kepala) dan Filma Paula Pingkan Kepel (Sekretatis), staf dan jajaran yang tersebar di UPTD PPD se-Sulut didukung instansi/lembaga terkait.

PAD terdiri dari Pajak Daerah (Patda), Hasil Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan, dan lain-lain PAD yang Sah.
Untuk Patda terdiri dari Pajak Kemdaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kemdaraan Bermotor (BBN-KB), Pajak Air Permukaan (PAP), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBB-KB), Pajak Rokok, dan Pajak Alat Berat (PAB). Total yang berhasil dikumpulkan dari sumber ini mencapai Rp 656.525.314.327 atau sebesar 51,67 persen dari target Rp. 1.270.498.222.377.
Untuk Hasil Retribusi Daerah baik Retribusi Jasa Umum (Retribusi Pelayanan Kesehatan di RSUD), Retribusi Pelayanan Kesehatan Lainnya yang sejenis, Retribusi Pelayanan Kesehatan JKN) berjunlah Rp. 94.007.596.286 atau 36,73 persen dari target Rp. 255.959.215.233.
Untuk Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan belum ada datanya, sementara Lain-lain PAD yang Sah berjumlah Rp. 7.488.888.000 atau 22,89 persen dari target Ro. 32.721.548.541.
Hasil capaian tersebut, menurut Kepala Bapenda Sulut June E. Silangen menjadi pemacu semangat bagi kantor pusat Bapenda dan jajarannya untuk terus bekerja keras agar target yang ditetapkan untuk tahun 2024 bisa terealisasi mengingat PAD tersebut menjadi sumber pembiayaan pembangunan di daerah ini.
“Kami bertekad terus bekerja keras agar target PAD tahun ini akan tercapai. Yang kurang-kurang akan diperbaiki.Kami akan terus memberikan kemudahan pelayanan termasuk yang berhubungan dengan pihak terkait,” ujarnya ketika dihubungi Meimonews.com via telefon, Jumat (16/8/2024). (elka)