Meimonews.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sulut menggelar Forum Group Discussion (FGD), Selasa (12/9/2023).
FGD ini dilaksanakan secara luring dari ruang pertemuan BKKBN Sulut dan daring yang diikuti oleh 15 Dinas PPKB kabupaten/kota se-Sulut, 2 orang bidan Puskesmas Kota Manado serta PKB/PLKB.
Pelaksanaan kegiatan dibuka Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Ir. D. Tino Tandaju, M.Erg di dampingi Pejabat Fungsional Penata KKB Ahli Madya Dityansus BKKBN Pusat dr. Tuty Sahara, M.Si serta Ketua Pokja Peningkatan Kualitas KBKR Ignasius P. Worung, SE, M.Si.
FGD ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mengidentifikasi sejauhmana pelaksanaan
Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) pergerakan pelayanan KB MKKP yang ada di kabupaten/kota se-Sulut.
Selain itu, adanya monitoring dan evaluasi pelayanan keluarga berencana (KB) di wilayah khusus.
Ada tiga materi yang disampaikan pada kegiatan tersebut yakni Paparan Evaluasi Pembinaan BOKB Operasional Penggerakan Pelayanan KB MKJP oleh dr. Tuti Sahara, M.Si, Evaluasi Pemanfaatan BOKB Penggerakan Pelayanan KB MKJP TA. 2023 dan Mekanisme Pencairan Dana BOKB Penggerakan Pelayanan KB MKJP di Kabupaten Minahasa Selatan oleh Kabid KB Imelda Rauan, A.Md.Kep dan Kota Manado oleh Kadis OPD KB Drs. Sammy A. R Kaawoan, MAP.
Kemudian dilanjutkan dengan diskusi identifikasi terkait kendala dan hambatan serta rekomendasi terkait pelayanan KB di wilayah khusus. (Fer)