Meimonews.com – Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto mengungkapkan bagi personil Polri baik Polki (polisi laki-laki) maupun Polwan (polisi perempuan) yang memenuhi syarat-syarat tertentu, bisa mengikuti tes seleksi misi pemeliharaan perdamaian PBB (Perserikatan Bangsa-bangsa).

Hal tersebut diungkapkan Kapolda saat membuka kegiatan Peacekeeper Campaign Tahun 2023 di Aula Catur Prasetya Mapolda Sulut, Kamis (23/11/2023).

“Personil Polda Sulut yang berpangkat Bripda sampai dengan AKBP, dengan masa dinas minimal 2 tahun dan rentang usia 22 hingga 50 tahun, dapat mengikuti tes seleksi misi pemeliharaan perdamaian PBB,” ujar Irjen Pol Setyo.

Peacekeeper Campaign adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Polri, dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada personil Polri di kewilayahan mengenai kesempatan berkarir yang lebih luas berskala internasional dalam koridor Perserikatan Bangsa-Bangsa pada misi pemeliharaan perdamaian dunia di negara-negara yang sedang berkonflik di seluruh dunia dalam ikatan kontingen maupun individu.

Formed Police Unit (FPU) merupakan Kontingen Garuda Bhayangkara Satuan Tugas yang dimiliki oleh Polri dalam ikatan 140 sampai dengan 175 personil dengan formasi tertentu sesuai yang dibutuhkan oleh misi PBB seperti SWAT, Taktis, Mekanik, Water Treatment, TIK, Support, Manase dan lain sebagainya.

Sedangkan Individual Police Officer (IPO) adalah personil Polri yang secara individu telah memiliki kemampuan dan keahlian (skill set) yang akan menjadi modal dasar dalam menghadapi serangkaian tes (Assesment for Mission Service) dari tim PBB (United Nations Selection Assesment and Advisory Team).

Pada kegiatan Peacekeeper Campaign di Polda Sulut ini, Divhubinter Polri mengirimkan Tim ke Polda Sulut yang dipimpin oleh Brigjen Pol Drs. Yaya Ahmudiarto dan beberapa panitia, di antaranyaKombes Pol Leo Andi Gunawan, SIK, MPP, Kombes Pol FX Arendra Wahyudi, SIK, Kompol Andhika Satriya Oetama, SIP, SIK.

Selain itu, Kompol Omizon Eka Putra, SH, SIK, Kompol Taufik Hidayat Afriansyah, SH, Kompol Panji Gedhe Prabawa, SH, SIK, MAP, Kompol Noval Nanusa Gegoh Desky, SH, SIK, Kompol Tony Priyanto, SH, SIK, AKP Louis Stefanus Gregory Kaunang, SIK, M.Si, Ipda Komang Sudiarna, Ipda Marina Olivia Wilhemina Rindengan, SH, Ipda Harris Prayogo, SH, MH dan Ipda Puteri Cantikka Permata, S.Hum.

Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan Peacekeeper Campaign di Polda Sulut ini dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan akan misi pemeliharaan perdamaian yang ditawarkan oleh PBB, dan Divhubinter Polri siap mengajak rekan-rekan Polri di seluruh wilayah Indonesia untuk bergabung dalam pemeliharaan perdamaian internasional. (AF)

Meimonews.com – Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi Zebra Samrat 2023 resmi dilaksanakan di Polda Sulut dan jajaran, mulai 4 hingga 17 September mendatang.

Dimulainya operasi yang difokuskan pada bidang lalulintas ini diawali dengan apel gelar pasukan, di Kawasan Megamas Manado, Senin (4/9) sore.

Pembukaan apel yang dipimpin Kapolda Sulut Irjen. Pol. Setyo Budiyanto ditandai penyematan pita tanda operasi sekaligus penyerahan bekal kesehatan kepada perwakilan personel TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Sat Pol PP serta Jasa Raharja.

“Tujuan utama Operasi Zebra ini adalah menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalulintas,” ujar Kapolda, usai memimpin apel.

Dikemukakan, operasi ini sudah beberapa kali dilakukan secara reguler atau rutin, dan tema operasi kali ini adalah, Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas yang Kondusif Menuju Pemilu Damai 2024 di Wilayah Sulawesi Utara.

“Harapannya dengan pelaksanaan operasi yang dilakukan secara reguler atau rutin, disiplin masyarakat dalam berkendara, disiplin dalam menggunakan jalan raya, itu semuanya bisa berjalan dengan baik. Sehingga berkurang angka pelanggaran, terlebih berkurang angka kecelakaan lalu lintas,” ujar Kapolda.

Kapolda mengajak para pengguna jalan untuk memperhatikan keselamatan bersama. “Ingat bahwa, pada saat kita berada di jalan raya, bukan hanya pribadi saja tetapi ada hak orang lain, ada kepentingan orang lain yang harus diperhatikan, sama-sama memiliki hak untuk memanfaatkan jalan raya,” imbaunya.

Kapolda mengapresiasi dukungan unsur pemerintah, TNI, dan beberapa instansi terkait lainnya dalam pelaksanaan Operasi Zebra Samrat 2023.

“Ini sebagai bentuk sinergitas demi suksesnya Operasi Zebra. Jadi pelaksanaannya nanti di lapangan tentu akan memudahkan segala penertiban atau mungkin ada kekurangan-kekurangan fasilitas jalan yang perlu perbaikan demi mendukung kelancaran lalulintas,” ujar Irjen Pol. Setyo.

Usai apel gelar pasukan, dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan lain yakni, tarian keselamatan berlalulintas oleh Polwan Ditlantas Polda Sulut dan simulasi pengawalan VVIP oleh personil Satuan PJR.

Kemudian, penyerahan piagam penghargaan kepada beberapa komunitas otomotif, penyerahan helm SNI dan diakhiri dengan show of force kampanye tertib lalu lintas. (AF)

Meimonews.com – Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol. Setyo Budiyanto melepas Tim Bola Voli Putra dan Putri Polda Sulut yang akan berlaga dalam turnamen Kapolri Cup 2023 Zona Sulawesi, yang akan dilaksanakan di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat-Senin (4-7/8/023).

Pelepasan berlangsung di lobi 1 Kantor Polda Sulawesi Utara, Selasa (1/8/2023) ini dihadiri Wakapolda Sulut Brigjen Pol Jan de Fretes, para PJU Polda, Pengurus PBVSI Sulut, pelatih, official dan para pemain.

Dalam arahannya, Kapolda Sulut selaku Ketua Umum PBVSI Sulut merasa bangga tim ini bisa berpartisipasi dalam iven nasional Kapolri Cup. “Keikutsertaan Polda Sulut dalam kejuaraan bola voli Kapolri Cup tahun 2023 ini adalah sebuah prestasi luar biasa yang membanggakan,” ujarnya.

Polda Sulut akan mengirimkan 18 atlet putra beserta official dan 18 atlet putri beserta official. “Ini adalah bukti nyata komitmen kita untuk terus mengembangkan dan mendukung perkembangan olahraga voli di Sulawesi Utara,” sebut Brigjen Pol. Setyo.

Kapolda berharap, tim ini bisa berprestasi dalam kejuaraan Kapolri Cup tahun 2023, yang finalnya nanti akan digelar di Kota Pontianak.

“Target saya adalah sampai ke Pontianak. Saya berharap dengan target tersebut bisa menjadi motivasi bagi seluruh pemain, official dan pelatih,” ujarnya.

Kapolda juga mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Sulawesi Utara agar tim ini siap bertanding dan siap menjadi juara. (AF)

Meimonews.com – Polda Sulawesi Utara menerima apresiasi berupa penghargaan terkait pemberantasan dan penanganan serta pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dari Yayasan Kasih Yang Utama (YKYU).

Piagam penghargaan diserahkan Founder YKYU Mr. Mike Mercer kepada Kapolda Sulut Irjen Pol. Setyo Budiyanto di lobi lantai 2 Mapolda Sulut, Senin (31/7/2023). Mendampingi Kapolda, Dirreskrimum Kombes Pol. Gani F. Siahaan.

“Kami sudah bekerjasama dengan Kepolisian di Sulawesi Utara kurang lebih 13 tahun dan dimana kami sudah memberikan upaya baik pendampingan maupun rehabilitasi anak korban trafficking, dan kami tidak bisa melakukan itu tanpa adanya kerjasama yang kuat dengan Kepolisian di Sulawesi Utara,” ujar Mr. Mike.

Oleh karena itu, tambanya, YKYU memberikan apresiasi penghargaan kepada Kapolda, Dirreskrimum dan staf yang sudah bekerja melakukan pemberantasan dan pencegahan TPPO.

“Kami sangat berterima kasih sekali terhadap kepemimpinan, penguatan serta dukungan dari Polda Sulut atas kerja sama dan pertemanan yang baik. Dan hal ini sudah berjalan selama 13 tahun meskipun Pimpinan Polda Sulut berganti tapi kerjasama tetap berjalan baik,” ujarnya.

Pihak YKYU sangat menyukai kepemimpinan yang ada di Sulawesi Utara yang bisa sangat bekerjasama dengan mereka. Dan, menurutnya, masyarakat harus bangga dengan kepemimpinan Kapolda Sulut.

Dikemukakan, penanganan dan pencegahan tindak pidana perdagangan orang ini bukan hanya semata dilakukan oleh Polri, namun juga melibatkan instansi terkait dan masyarakat.

“Penanganan tindak pidana perdagangan orang ini, kami tidak bisa bekerja sendiri tetapi juga harus melibatkan masyarakat,” tandasnya.

Kapolda Sulut melalui Dirreskrimum menyampaikan rasa bangga atas apresiasi yang diberikan oleh YKYU. “Penghargaan ini menjadi motivasi kepada seluruh anggota khususnya yang bertugas dalam penanganan perkara TPPO agar lebih baik lagi kedepannya dalam pelaksanaan tugas,” ujarnya. (AF)

Meimonews.com – Kasus perkelahian antarkelompok pemuda yang terjadi di Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), pada Senin (24/7/2023) sekitar pukul 16.30 Wita mendapat perhatian serius dari Kapolda Sulut Irjen Pol. Setyo Budiyanto.

Hal ini terlihat dengan dikerahkannya ratusan personil Polri, terdiri dari Polres Bolmong 120 orang, BKO (bawah koordinasi operasi) Polres Bolsel 15 orang, BKO Polres Kotamobagu 50 orang dan BKO Brimob Polda Sulut 1 peleton.

“Kita sudah memberikan BKO di Polres Bolmong. Jadi, saya sudah dapat laporan pelakunya sudah tertangkap. Kemarin itu dari unsur kecamatan, perangkat desa semua sudah turun, saya sampaikan salah satu yang bisa membantu segera memecahkan masalah ini adalah unsur Pemerintah Kabupaten,” ujar Kapolda kepada wartawan di Manado, Rabu (26/7/2023).

Kapolda berharap Bupati bersama Polres bergabung bersama untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat. “Mendatangi rumah duka, berdoa bersama-sama, saya yakin ini salah satu cara agar cepat menyelesaikan masalah,” ujarnya di dampingi Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol. Iis Kristian.

Kapolda juga mengimbau kepada masyarakat untuk bisa menahan emosi dan tidak saling serang. “Saya lihat masih ada keinginan masing-masing kelompok untuk mengumpulkan massa dan mendatangi kelompok yang lain. Percayakan bahwa penegakan hukum yang dilakukan oleh Polres setempat itu sudah betul-betul sesuai aturan yang profesional dan proporsional,” ujar Irjen Pol. Setyo.

Kapolda juga berpesan kepada masyarakat agar tidak main hakim sendiri, karena itu akan kontraproduktif. Artinya, harusnya pelaku atau tersangka itu yang cukup melakukan tindak pidana itu, tapi karena ada perbuatan tambahan oleh kelompok lain, akhirnya mereka akan bersentuhan atau berhadapan dengan hukum.

“Jadi, pertimbangkan untuk melakukan hal-hal yang kontraproduktif, yang dapat merusak kehidupan mereka, keluarga, masa depan mereka. Lebih bagus percayakan saja kepada unsur penegak hukum,” ujar Kapolda.

Kapolda berpesan kepada personil pengamanan agar bisa menjaga keamanan diri masing-masing. “Tapi jika sampai ada warga melakukan tindakan-tindakan anarkis, maka kami akan melakukan tindakan tegas dan terukur,” ujarnya.

Diketahui, perkelahian antar kelompok tersebut dipicu oleh penganiayaan yang diduga dilakukan oleh seorang pemuda asal Desa Pinonobatuan Tengah berinisial JR (21) terhadap pemuda bernama Vicky Terok (19) warga Kelurahan Imandi, yang menyebabkan korban meninggal dunia, pada hari Minggu (23/7/2023) sekitar pukul 18.30 Wita.

Terduga pelaku akhirnya berhasil ditangkap 5 jam setelah kejadian, pada Minggu (23/7/2023) sekitar pukul 23.50 Wita di Desa Sendangan Kakas Kabupaten Minahasa. (AF)

Meimonews.com – Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budiyanto menyambut hangat kedatangan peserta Praktek Kerja Dalam Negeri (PKDN) Sespimti Polri Pendidikan Reguler (Dikreg) ke-32 Tahun Anggaran 2023, di aula Tribrata Polda Sulut, Senin (24/7/2023).

“Selaku pimpinan Polda Sulawesi Utara, saya menyampaikan selamat datang di Bumi Nyiur Melambai, Provinsi Sulawesi Utara kepada para pendamping dan peserta PKDN Sespimti Polri Dikreg ke-32 T.A. 2023. Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Sespimti Polri atas gagasan dan terselenggaranya PKDN di wilayah hukum Polda Sulawesi Utara,” ujarnya.

Di hadapan pendamping dan peserta PKDN yang dipimpin oleh Irjen Pol R. Umar Faroq, Kapolda memaparkan kondisi geografis dan situasi kamtibmas di Sulawesi Utara.

PKDN ini bertujuan agar para peserta didik mampu mengidentifikasi dan merumuskan upaya untuk mengatasi permasalahan dan kendala yang dihadapi oleh Pimpinan Polri, TNI dan kementerian atau lembaga yang ada di kewilayahan.

“Harapan saya, kegiatan ini dapat menjadi referensi yang berharga bagi Polri khususnya Kepolisian Daerah Sulawesi Utara dalam memperbaiki performa tugas dan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus dapat dijadikan sebagai wahana dalam menumbuhkembangkan pengetahuan dan kemampuan dalam rangka peningkatan profesionalisme Polri untuk menjadi Polri yang Presisi,”  ujar Kapolda.

Kegiatan PKDN di wilayah Sulawesi Utara dijadualkan berlangsung  24-26 Juli 2023. Selama pelaksanaan PKDN, para peserta didik yang berjumlah 8 orang ini akan menggelar Forum Group Discussion (FGD) dengan melibatkan berbagai obyek antara lain Polri, Pemerintah Provinsi Sulut, DPRD, TNI, Kejaksaan Tinggi, media massa, universitas, tokoh masyarakat, komunitas, KPU, dan Bawaslu. (AF)

Meimonews.com – Kapolda Sulut Irjen Pol. Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, SH, MH bersama 21 pejabat tinggi (Pati) Polri mendapat tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama Tahun 2023.

Penyematan tanda kehormatan tersebut dilakukan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersamaan dengan upacara kenaikan pangkat ke dan dalam golongan Pati dan kombes sebanyak 69 personil yang diadakan Gedung Rupatama Mabes Polri, Jumat (30/6/2023).

“Hari ini, kami menggelar upacara penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama diberikan kepada 22 Pati Polri. Sedangkan untuk kenaikan pangkat ke dan dalam Golongan Pati Polri dan Kombes diikuti oleh 69 personil,” ujar Jenderal Sigit kepada wartawan, Jakarta, usai acara tersebut.

Kapolri mengatakan, dengan adanya penganugerahan tanda kehormatan dan kenaikan pangkat tersebut diharapkan seluruh personel terus memberikan darma bakti terbaik untuk Bangsa, Negara dan institusi Polri.

“Tentunya, tanda kehormatan dan pangkat ini harus diiringi dengan dedikasi dan darma bakti serta motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi Negara dan seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Jenderal Sigit.

Menurut Kapolri, dengan dedikasi yang tinggi, maka akan terwujud Polri yang semakin dekat dan dicintai oleh seluruh lapisan masyarakat. “Terus berikan dedikasi terbaik demi mewujudkan Polri yang semakin diharapkan dan dicintai oleh masyarakat,” ujar Kapolri.

Adapun Pati Polri yang mendapatkan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama adalah Kabaharkam Polri Komjen Pol. Dr.
Mohammad Fadil Imran, SIK, M.Si, Pati Polda Kalbar Irjen Pol. Drs. Suryanbodo Asmoro, MM, Kapolda Papua Irjen Pol. Marthinus D. Fakhiri, SIK Kapolda Kaltara Irjen Pol. Daniel
Adityajaya, SIK.

Kadiv TIK Polri Irjen Pol. Slamet Uliandi, SIK, Kapolda Sulut Irjen Pol Drs.Setyo
Budiyanto, SH, SIK, Pati Baintelkam Polri penugasan pada BP2MI/Deputi Bidang Penempatan dan Perlindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI Irjen Pol. Achmad Kartiko, SIK, MH, Widya Iswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol. Roycke Harry Langie, SIK, MH

Widya Iswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol. Rudi Darmoko, SIK, M.Si, Pati Baintelkam Polri penugasan pada Deputi Bidang Intelijen Pengamanan Aparatur BIN Irjen Pol. Dwiyono, SIK, MH, Pati Baintelkam Polri penugasan pada Kemenparekraf Irjen Pol. Krisnandi, SH, MH, Pati Baharkam Polri Penugasan pada KKP/Staf Sus Men KKP Irjen Pol. Drs. Victor Gustaaf Manoppo, MH.

Pati Bareskrim Polri penugasan pada BNN/Irtama BNN Irjen Pol Drs. Wahyono, MH, Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN/Staf Ahli Bid. Pertahanan dan Keamanan Badan Intelijen Irjen Pol Winarto, SH, Pati SSDM Polri penugasan pada Lemhannas/Tenaga Ahli Pengkaji Bid Kumham Lemhannas Irjen Pol. Djoko Rudi E, SIK, SH, M.Si, Anjak Utama Bid Sosbud Baintelkam Polri Irjen Pol Drs. Moh. Abdul Kadir, M.Si.

Pati Polda Sulut, Irjen Pol Drs.
Mulyanto, SH, MM, Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol. Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si, Pati Lemdiklat Polri Irjen Pol. Drs. Haribertus Dahana Resmiwara, SH, M.Si, Pati SSDM Polri penugasan pada
Wantannas/Tenaga Ahli Pengkaji Bid Sosbud Lemhannas Irjen Pol Drs. Mochammad Yasin, Kapolda Jambi Irjen Pol Drs. Rusdi Hartono, M.Si, dan Widyasiwara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Eddy Hartono, SIK,

Kenaikan dari Brigjen Pol ke Irjen Pol. adalah Pati Lemdiklat Polri penugasan pada Lemhannas RI Irjen Pol. Drs. Agus Sadono, M.Hum.

Kenaikan dari Kombes Pol. ke Brigjen Pol. sebanyak 6 personil yakni Pati Div TIK Polri penugasan pada Lemhannas Polri Brigjen Pol. Drs. Mashur, Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN Brigjen Pol. Drs. Hermanto Kurnia Pria, Pati Itwasum Polri penugasan pada Lemhannas RI Brigjen Pol Drs. Sunarwan Sumirat.

Pati Polda Sumsel penugasan pada Lemhannas RI Brigjen Pol Drs. Kamaruddin, M.Si, Pati Lemdiklat Polri penugasan pada BIN Brigjen Pol. Prahoro Tri Wahyono, SIK, Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN Brigjen Pol. Dr. Rinny Shirley Theresia Wowor, M.Psi.

Sementara kenaikan AKBP ke Kombes sebanyak 62 personil. (AF)

Meimonews.com – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulut melalui Subdit Renakta mengungkap tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui aplikasi michat, yang terjadi di Kota Manado.

Pengungkapan tersebut dijelaskan Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budiyanto di dampingi Kabid Humas Kombes Pol Iis Kristian dan Dirreskrimum Kombes Pol Gani F. Siahaan, saat konferensi pers di Aula Tribrata Polda Sulut, Jumat (9/6/2023).

“Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Sulut berhasil mengamankan 5 orang pria pelaku yang diduga telah melakukan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) melalui aplikasi michat, yaitu AF (19), RA (21), JS (22), OR (21) dan MA (20). Kelima pria ini diamankan di 2 rumah kos yang berada di Kelurahan Ranotana  Kecamatan Sario, pada hari Kamis (8/6/2023),” ujar Kapolda.

Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang mengetahui praktik prostitusi online yang terjadi di Kelurahan Ranotana tersebut.

“Merespon informasi tersebut, Tim melakukan penyelidikan dan menemukan ternyata informasi tersebut benar. Modusnya, para pelaku menawarkan teman wanitanya melalui aplikasi michat untuk dieksploitasi seksual. Hasil dari menjajakan teman wanita mereka tersebut, dinikmati mereka sendiri,” jelas Kapolda.

Saat ini, keenam wanita yang menjadi korban perdagangan orang ini sudah dititipkan di rumah penitipan pemulihan trauma DP3A Kota Manado, sedangkan kelima pelaku sudah dilakukan penahanan di Polda Sulut bersama barang bukti 6 buah handphone yang berisikan aplikasi michat.

Irjen Pol Setyo Budiyanto mengungkapkan, sejak awal tahun 2023 hingga saat ini, jajarannya juga melakukan pengungkapan kasus serupa di beberapa daerah.

“Yaitu kasus perdagangan orang di Minsel dengan modus sebagai pekerja TKI, tersangkanya 1 orang. Kemudian, 2 kasus di Bolsel dengan modus menjadikan korban sebagai PSK, tersangkanya adalah suami isteri. Dan 1 kasus di Bitung yaitu tersangka seorang perempuan mempekerjakan 4 korban sebagai ladies,” ujarnya.

Para tersangka dijerat dengan UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang..

“Ancaman pidana penjara paling singkat 3 (tiga) tahun dan paling lama 15 (lima belas tahun) dan pidana denda paling sedikit Rp 120.000.000 (seratus dua puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp 600.000.000 (enam ratus juta rupiah),” katanya.

Terkait kasus perdagangan orang ini, Kapolda mengingatkan kepada warga agar tidak gampang tergiur dengan penawaran-penawaran pekerjaan dari oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Jangan mudah tergiur dengan penawaran kerja baik tenaga kerja di dalam negeri atau pun di luar negeri melalui sosial media yang tidak ada penjelasan secara detail, kemudian agen atau perusahaan juga tidak jelas. Ini sangat mencurigakan dan mengkhawatirkan, jangan sampai masyarakat menjadi korban,” pesannya.

Kapolda berharap semua pihak untuk saling mengingatkan untuk melakukan pencegahan terkait masalah perdagangan orang.

“Polda Sulut tentu akan menindaklanjuti segala permasalahan terkait tindak pidana perdagangan orang. Ini tidak akan terwujud dengan baik kalau tidak ada kerja sama dari semua pihak, baik dari Pemerintah Daerah maupun dari seluruh masyarakat,” ujar Kapolda. (AF)

Meimonews.com – Kapolda Sulut Irjen Pol. Setyo Budiyanto memberikan penghargaan kepada 16 anggota Polri dan 1 orang ASN Kemenpora. Penghargaan diberikan saat apel pagi dirangkaikan dengan kegiatan Halal Bi Halal di halaman Polda Sulut, Rabu (3/5/2023) pagi.

“Selamat kepada 17 personil yang menerima penghargaan, berdasarkan penilaian oleh Tim Penilai Polda Sulut. Penghargaan ini merupakan sebuah prestasi yang sudah diperoleh dari keberhasilan masing-masing anggota,” ujar Kapolda.

Kapolda berharap pemberian penghargaan ini bisa dijadikan motivasi kepada personil lainnya untuk bisa bekerja lebih baik lagi.

“Dengan momentum ini saya harapkan kepada seluruh personil untuk bisa melaksanakan budaya kerja yang baik, budaya melayani yang baik, budaya bertindak untuk melindungi masyarakat dengan baik,” sebut Kapolda.

Menurut Kapolda, kalau budaya itu sudah diterapkan dengan baik maka semua pekerjaan akan lebih mudah dilakukan dan akan mendapat apresiasi dari masyarakat tanpa ada paksaan.

Kapolda mengapresiasi atas pelaksanaan tugas-tugas yang selama ini telah dilakukan, termasuk pelaksanaan pengamanan Operasi Ketupat Samrat 2023. Secara umum pelaksanaan operasi ini sangat luar biasa, berhasil, sukses dan bahkan mendapat apresiasi dari masyarakat

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota, baik yang terlibat secara langsung dalam pelaksanaan Ops Ketupat maupun yang tidak. Terima kasih kepada seluruh personil. Ini merupakan keberhasilan kita bersama,” ujar Irjen Pol. Budiyanto.

Kegiatan apel pagi yang dirangkai dengan pemberian penghargaan dan Halal bi Halal ini dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Jan de Fretes, para PJU Polda, seluruh personil Polda Sulut dan ibu-ibu Bhayangkari.

17 personil penerima penghargaan adalah Karumkit Bhayangkara Tingkat III Manado AKBP dr. M. Faizal Zulkarnaen, keberhasilan PPKM dalam penanganan kasus covid 19 dan mendapat penganugerahan PPKM Award 2023.

Kemudian, 9 personil Ditreskrimsus Polda Sulut yaitu AKBP Heru Hedi Hantoro, AKP Nanik Atiqoh, Iptu Marny Stefanus Mentu, Aipda Agus Mujoko, Bripka Jeferson Manulang, Brigadir Jandry Kaemba, Brigadir I Made Sudiatmaja, Briptu Abrianus Lumowa, dan Bripda Syawal Yudha Pratama, yang berhasil melakukan pengungkapan kasus skimming (ilegal akses) yang terjadi pada mesin ATM Bank Sulutgo di Manado oleh jaringan internasional warga negara asing, dengan kerugian Rp. 5.751.309.000,-

Bripda Meisya Kaligis (Brimob), peraih medali emas silat putri Kejurnas Pencak Silat Kapolri Cup 1 Tahun 2023; Bripda Arief Masoara (Samapta), peraih medali perunggu silat putra Kejurnas Pencak Silat Kapolri Cup 1 Tahun 2023; Abdul Malik (ASN Kemenpora), menjadi pelatih pencak silat di Kejurnas Pencak Silat Kapolri Cup 1 Tahun 2023.

Selain itu, 3 personel Yanma Polda Sulut yaitu Bripka Suyono, Bripka Idris Isa dan Bripka Stenly Golung atas dedikasi, loyalitas dan pengabdian selama menjadi anggota Tim Korsik Polda Sulut sejak 2003. (AF)

Meimonews.com– Kapolda Sulut Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, SH, MH melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Polresta Manado, Selasa (6/12/2022).

Dalam mengoptimalkan pelayanan publik Polresta Manado, Kapolda Sulut turun langsung lakukan pengecekan sarana dan prasarana di tempat pelayanan publik yang ada di Polresta Manado baik di layanan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), serta ruangan Sidik Jari serta ruangan Bagian Operasional, ruang PPA dan ruang Tahanan.

“Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan tempat-tempat pelayanan kepada masyarakat yang ada sudah memenuhi standar atau belum, termasuk cara dan penampilan personil yang bertugas di tempat layanan tersebut,” jelas Kapolresta Manado Kombes Pol. Julianto Parlindungan Sirait lewat Seksi Humas Polresta Manado kepada wartawan, Selasa (6/12/2022).

Pengecekan pelayanan publik di Polresta Manado dilakukan secara berkala, hal ini untuk menghindari adanya pelanggaran anggota maupun untuk mengetahui kekurangan-kekurangan baik sarana maupun proses pada saat melayani masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Sulut juga berinteraksi langsung dengan masyarakat menanyakan tentang kepuasan pelayanan publik di Polresta Manado.

Dalam hal tersebut disambut baik oleh masyarakat yang berada di ruangan pelayanan publik Polresta Manado dan sangat merasa puas tentang pelayanan yang ada di Polresta Manado.

Diharapkan kepada personil yang melaksanakan pelayanan publik melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya.

“Kami akan akan terus meningkatkan pelayanan publik yang ada di Polresta Manado, baik sarana dan prasarananya maupun kemampuan personil yang bertugas sehingga dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan maksimal,” tandas Kapolresta. (AF)