Meimonews.com – Polresta Manado bekerjasama Pemkot Manado mengadakanA pel Tanggap Bencana di Lapangan Sparta Tikala Manado, Selasa (21/10/2025).

Apel yang dipimpin Walikota Manado Andrei Angouw ini diadakan berupa gladi kesiapan terhadap bencana dan simulasi penanganan korban bencana gempa bumi dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) tahun 2025 di Kota Manado.

Hadir dalam kegiatan ini, Forkopimda Manado, Kapolres Kota Manado Kombes Pol. Ilham Halid, Asisten I Julises Ohlers bersama Pejabat Eselon 2, Para Camat dan Lurah di tiga Kecamatan Wenang, Paal 2 dan Tikala serta unsur-unsur terkait Penanggulangan Bencana seperti Tim Basarnas, TRC BPBD, tim Damkar, beberapa dinas, Tagana, Kodim 1309, anggota Polri, KSOP, PLN, dan Anggota Pramuka.

Sejumlah peralatan yaitu kendaran-kendaraan operasional roda 2 dan roda 4, ambulance, mobil rescue serta alat berat seperti koader dihadirkan pada kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Walikota Manado menyampaikan pesan mendalam. Walikota mengingatkan, bencana bisa datang tanpa aba-aba, dan kesiapan adalah satu-satunya senjata untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkannya.

“Terima kasih atas dedikasi dan kesiapsiagaan seluruh unsur yang hadir hari ini. Kita tidak bisa menghindari bencana, tapi kita bisa belajar, berlatih, dan bersinergi untuk mengurangi risikonya,” ujarnya.

Mantan Ketua DPRD Sulut ini menekankan pentingnya simulasi, pelatihan teknis, dan kerjasama lintas sektor sebagai pilar utama dalam membangun ketangguhan kota.

“Kita semua memiliki peran. Jangan tunggu bencana datang baru kita panik. Hari ini kita bersiap, agar kita bisa menyelamatkan sesama,” ujarnya.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi penanganan korban bencana gempa bumi yang menggambarkan situasi darurat sesungguhnya.

Dalam hitungan menit, tim evakuasi gabungan bergerak cepat mengevakuasi korban, melakukan penyelamatan, hingga menangani gangguan infrastruktur.

Tim gabungan dari Basarnas, Polresta Manado, BPBD, Damkar, Dinas Kesehatan, PLN, Tagana, Rapi, dan berbagai unsur lainnya melakukan koordinasi yang solid dan terlatih.

Simulasi ini, sebut Kepala Pelaksana BPBD Manado Donald Sambuaga kepada Meimonews.com, usai kegiatan, bukan sekadar latihan.

“Ini adalah pesan kuat bahwa Kota Manado adalah kota yang tangguh dan siap melindungi warganya, dari segala resiko bencana,” ujarnya. (elka)

Meimonews.com -Tim Staf Utama Operasi (Stamaops) Mabes Polri melaksanakan pengkajian dan implementasi kebijakan Polri di bidang operasional (Bidops) tahun 2025 di Polresta Manado, Rabu (15/10/2025).

Kegiatan tersebut dipimpin Karojianstra Stamaops Polri Brigjen Pol. Marsudianto di dampingi anggota tim. Kehadiran rombongan diterima jajaran Polresta Manado di bawah pimpinan Kapolresta Manado Kombes Pol. Irham Halid di dampingi Wakapolresta AKBP Eko Sisbiantoro serta para pejabat utama.

Brigjen Pol. Marsudianto menjelaskan, kegiatan pengkajian ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memastikan arah kebijakan operasional tahun 2025 berjalan selaras dengan dinamika di lapangan dan kebutuhan masyarakat.

“Melalui pengkajian ini, kami ingin melihat langsung bagaimana kebijakan operasional Polri diterapkan di tingkat kewilayahan, khususnya di Polresta Manado,” ujarnya.

Kapolresta Manado menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan perhatian dari Stamaops Polri. Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi serta evaluasi pelaksanaan tugas kepolisian di bidang operasional.

“Kami siap mendukung seluruh kebijakan dan arahan pimpinan Polri agar pelaksanaan tugas di lapangan semakin efektif dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tegasnya. (AF)

Meimonews.com – Tindakkanjuti laporan masyarakat terkait adanya pengedaran tanpa izin obat keras jenis Trihecyhenidyl, Tim Satuan Narkoba (Satnarkoba) Polresta Manado langsung bergerak.

2 (dua) pria berinisial JS (23) dan AD (38) langsung ditangkap di lokasi berbeda begitu mendapat laporan dari masyarakat.

Penangkapan pertama dilakukan Kamis (9/10/2025) sekitar pukul 13.30 Wita di Kelurahan Dendengan Dalam Lingkungan V Kecamatan Paal Dua, Kota Manado. Polisi mengamankan JS alias Jon, warga setempat yang diketahui merupakan residivis kasus serupa pada tahun 2022.

Dari hasil penggeledahan, tim menemukan 1.217 butir obat keras jenis Trihexyphenidyl, satu unit HP Poco M4 Pro warna biru, uang tunai Rp10 ribu, dan tiga pak plastik bening. Barang-barang tersebut ditemukan di dalam kamar rumah pelaku.

“JS mengaku mendapatkan obat-obatan tersebut dari seseorang bernama AD alias Balap,” sebut sumber kepolisian.

Berbekal keterangan itu, tim melakukan pengembangan. Keesokan harinya, Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 10.30 Wita, polisi berhasil menangkap AD alias Balap di tempat kosnya di Kelurahan Lapangan Lingkungan IV, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.

Selain kedua tersangka, polisi juga memeriksa saksi MN (19), warga Kecamatan Tikala, untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

Kedua pelaku bersama barang bukti kini telah diamankan di Mapolresta Manado guna proses penyidikan lebih lanjut.

“Kasus ini masih dikembangkan untuk menelusuri kemungkinan adanya jaringan lain dalam peredaran obat keras tanpa izin,” ujar Kasat Narkoba AKP Hilman Muthalib di dampingi Kasi Humas Iptu Agus Haryono. (AF)

Meinonews.com – Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polresta Manado mengadakan kegiatan sambang masyarakat dengan mendatangi sejumlah warga di kompleks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo.

Ada tiga lokasi berbeda yang dikunjungi Sat Binmas Polresta Manado yang dipimpin Kasat Binmas AKP Tommy Jahpermandi David Rimbing dan tim di kompleks TPA tersebut. Ada sekitar 20 warga yang sempat bertatapmuka, secara terpissh, Jumat (26/9/2025).

Kasat Binmas dan Anggota Sat Binmas memberikan himbauan pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat Sumompo untuk tetap menjaga situasi Kamtibmas dan jangan terprovokasi dengan orang atau kelompok masyarakat yang hanya akan membuat situasi menjadi tidak kondusif.

Kasat Binmas meminta agar masyarakat membuka dengsn sukarela akses jalan menuju ke TPA.

Masyarakat, sebut Kasat Binmas kepada Meimonews.com di kompleks Polresta Manado, usai kegiatan, meminta agar Walikota Manado Andrei Angouw, datang langsung di lokasi TPA Sumompo untuk dapat mendengarkan aspirasi dan keluhan warga di sekitar TPA

Kasat Binmas memberikan arahan kepada Bhabinkamtibmas untuk rutin berkomunikasi dan jalin hub dengan masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas

Yang hadir saat kegiatan sambang warga mendampingi Kasat adalah Kanit Binkamsa, Kasubnit Bhabinkamtibmas Polsek Mapanget serta Bhabinkamtibmas Polsek Mapanget yakni Aiptu Jawali, Aipda Richard Mandolang, dan Aipda Michael Wentuk.

Dari masyarakat komleks TPA Sumompo yang hadir di antaranya Novel Tapu (tokoh masyarakat, Sem Tarunuman (Ketua Adat Masyarakat Bantik Buha), dan Leo Sengkey (tokoh adat). (AF)

Meimonews.com – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan membantu meringankan kebutuhan masyarakat, Polsek Bunaken Polresta Manado bekerjasama dengan Bulog SulutGo melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah Polri untuk Masyarakat, Selasa (16/9/2025).

Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Kelurahan Pandu Lingkungan 5, tepatnya di Sekolah Advent Kecamatan Bunaken Kota Manado.

Dalam pelaksanaan Gerakan Pangan Murah ini, masyarakat mendapatkan kesempatan untuk membeli berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan bahan pangan lainnya.

Kapolsek Bunaken Polresta Manado Ipda Abel Gabrienzaghy di dampingi Kasi Humas Iptu Agus Haryono menegaskan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat serta upaya menjaga stabilitas harga bahan pokok di wilayah hukum Polsek Bunaken.

“Melalui Gerakan Pangan Murah ini, kami berharap dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari sekaligus mempererat hubungan Polri dengan warga,” ujarnya.

Masyarakat setempat menyambut baik kegiatan tersebut dan mengapresiasi langkah Polsek Bunaken bersama Bulog SulutGo dalam memberikan solusi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih terjangkau. (AF)

Meimonews.com – Dalam kurun waktu sebulan, sejak digelar pada 8 Agustus hingga 8 September 2025, Polda Sulut beserta Polres/ta jajaran telah menyalurkan sebanyak 973.325 kg beras SPHP kepada warga masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah Polri dan Bulog.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan mengungkapkan, berdasarkan hasil analisa dan evaluasi oleh Satgas Gerakan Pangan Murah Mabes Polri, pada Selasa (9/9/2025), Polda Sulut termasuk Polda yang menunjukkan pencapaian trend naik atau positif dalam hal penyaluran beras SPHP Bulog kepada warga masyarakat.

“Berdasarkan hasil analisa dan evaluasi oleh Satgas Gerakan Pangan Murah Mabes Polri, Polda Sulut juga termasuk Polda yang sudah mencapai 75 persen dari target sebanyak 1.121.579,90 kg beras SPHP,” ujar Kombes Pol Hasibuan kepada wartawan di Mapolda Sulut, Selasa (9/9/2025).

Gerakan Pangan Murah Polri dan Bulog ini, menurutnya, akan dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dalam rangka mengendalikan inflasi khususnya inflasi pangan.

“Gerakan Pangan Murah ini akan terus berlanjut di Polda Sulut dan jajaran. Ini merupakan bagian dari program Polri untuk Masyarakat. Tujuannya selain membantu meringankan beban ekonomi warga masyarakat, juga sebagai upaya menstabilkan harga beras di pasaran,” sebutnya. (AF)

Meimonews.com – Rektor Unsrat Manado Oktovian Berty Alexander Sompie didampingi Wakil-wakil Rektor Unsrat menerima kunjungan peserta PKDN (Praktek Kerja Dalam Negeri) Sespimti (Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi) Kepolisian Negara Indonesia (Polri) Dikreg (Pendidikan Reguler) ke-34 Tahun 2025 di ruang rapat Rektor, Selasa (9/9/2025).

Dalam sambutannya, Rektor mengatakan, kunjungan ini untuk mempererat sinergi antara dunia pendidikan tinggi dan institusi kepolisian, khususnya dalam membangun kepemimpinan yang visioner, profesional serta berintegritas dalam menjaga keamanan dan ketertiban bangsa.

Rektor berharap, kegiatan ini memperkaya wawasan bersama, bahwa kampus dan Polri memiliki misi membentuk insan yang unggul, berkarakter dan berdedikasi bagi kemajuan Indonesia.

Diketahui, Sespimti Polri adalah pendidikan untuk Perwira Menengah (Pamen) Polri berpangkat minimal Komisaris Besar Polisi (Kombespol) atau setara dari instansi lain, yang bertujuan untuk mempersiapkan mereka menjadi pemimpin pada tingkat yang lebih tinggi.

Lulusan Sespimti Polri diharapkan memiliki kemampuan manajerial tingkat tinggi untuk mengisi jabatan eselon I di kepolisian dan instansi terkait.

PKDN merupakan rangkaian penting dalam proses pendidikan Sespimti Polri. Melalui kegiatan ini, peserta didik tidak hanya memperdalam teori yang diperoleh selama pendidikan, tetapi juga mempraktikkannya secara langsung di lapangan, berinteraksi dengan dinamika sosial, budaya, dan keamanan yang nyata.

Berdasarkan data yang ada, Tim ini diketuai Irjen Pol. Agus Djaka Santoso dengan Kasespimti Brigjen Pol. Supriyadi. (FA)

Meimonews.com – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melantik dan melakukan serah terima jabatan (sertijab) sejumlah pejabat tinggi Polri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Mutasi jabatan ini bertujuan untuk penyegaran organisasi sekaligus optimalisasi kinerja Polri dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks.

Pejabat yang dilantik adalah Komjen Pol, Wahyu Widada sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri, Kabareskrim Polri Komjen Pol. Syahardiantono, Kabaintelkam Polri Komjen Pol. Akhmad Wiyagus, Astamaops Kapolri Komjen Pol Mohammad Fadil Imran, Kabaharkam Polri Irjen Pol Karyoto, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri, Kadivhubinter Polri Brigjen Pol. Amur Chandra Juli Buana.

Kapolda Sulawesi Barat Irjen Pol. Adi Deriyan Jayamarta, Kapolda Kaltara Brigjen Pol. Djati Wiyoto Abadhy, Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Widodo, Kapolda Maluku Irjen Pol. Dadang Hartanto, Kapolda Banten Brigjen Pol. Hengki, Kapolda Aceh Brigjen Pol. Marzuki Ali Basyah, dan Kapusjarah Polri Kombes Pol. Bagas Uj Nugroho.

Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol, Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, rotasi dan mutasi di tubuh Polri merupakan bagian dari dinamika organisasi untuk meningkatkan kinerja.

“Mutasi jabatan ini adalah hal yang wajar dalam organisasi Polri. Tujuannya untuk penyegaran, peningkatan kinerja, sekaligus penyesuaian kebutuhan organisasi dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin beragam,” ujarnya.

Ditambahkan, dengan adanya rotasi ini diharapkan setiap pejabat yang baru dapat segera menyesuaikan diri dan melanjutkan program kerja yang sudah ada, serta menghadirkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. (*/AF)

Meimonews.com – Beberapa pejabat utama (PJU) Polresta Manado dan Kapolsek jajaran (dalam lingkungan Polresta Manado) dimutasi.

Upacara serahterima jabatan (sertijab) dilakukan di halaman Polresta Manado, Selasa (12/8/2025). Kapolresta Manado memimpin upacara sertijab ini.

Upacara sertijab dihadiri para Pejabat Utama Polresta Manado, para Kapolsek jajaran, serta personil Polresta Manado dan Pengurus Bhayangkari Cabang Kota Manado.

Kapolresta Manado Kombes Pol Irham Halid, memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek jajaran Polresta Manado yang dilaksanakan di Aula Polresta Manado, Selasa (12/8/2025).

Beberapa PJU yang dimutasi adalah Kabag SDM diserahterimakan dari Kompol Winifred Cynthia Lenti kepada AKP Marmiasih, Kabag Ren dari AKP Marmiasih kepada AKP Diana Lusje Woran.

Jabatan Kasat Intelkam dari Kompol Deky Ridwan Pangandaheng kepada AKP Andri Permadi.

Untuk Kapolsek jajaran adalah Kapolsek Pulau Bunaken diserahterimakan dari Iptu Stenly Tawalujan kepada Iptu Eko Feryyanto, dan Kapolsek Wori dari Ipda Muhammad Arya Al’affandi kepada Ipda Urielson Novry Sanger.

Kapolresta Manado dalam amanatnya menyampaikan bahwa mutasi jabatan di lingkungan Polri merupakan hal yang wajar dan bertujuan untuk meningkatkan kinerja serta pembinaan karier personel. Mutasi adalah bagian dari dinamika organisasi dalam rangka penyegaran dan pembinaan karier anggota Polri.

Kapolresta berterima kasih kepada pejabat lama atas dedikasi dan pengabdiannya, serta menyampaikan selamat bertugas kepada pejabat baru. ‘Segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dan laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Kapolresta. (AF)