Menjadi Saudara dengan Alam Ciptaan Tuhan Lewat Penanaman Pohon, Warnai Peringatan 2 Abad SJMJ

oleh -1120 Dilihat

Meimonews.com – Gema Dua Abad Menjadi Saudara telah berkumandang di daerah-daerah di mana Kongregasi Suster-suster Jesus Maria Joseph (SJMJ) berkarya. Termasuk di dalamnya adalah Provinsi Makassar dan Manado.

Di dua provinsi di Indonesia ini, panitia lokal peringatan mewujudnyatakan tema peringatan yakni Becoming Sisters (Menjadi Saudara) dengan alam ciptaan Tuhan lewat kegiatan menamam pohon.

“Di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang masuk dalam wilayah karya SJMJ Provinsi Makassar, menjadi saudara dengan alam ciptaan Tuhan dikemas dalam kegiatan menanam mangrove,” ujar Ketua Panitia Puncak Peringatan 200 Tahun Kongregasi SJMJ Sr. Monika Kalangi kepada Meimonews.com via WashApp, Minggu (7/8/2022).

Penanaman di pesisir pantai Desa Bour Kecamatan Nubatukan Lembata, baru-baru dihadiri Uskup Larantuka Mgr. Frans Kopong Kung, Vikjen Pastor Gabriel Unto da Silva, beberapa pastor, Bupati Lembata Thomas Ola Langoday dan jajarannya, umat Riang Dua dan pendukung kegiatan PT Triwana yang Direkturnya Lidwina Anungan adalah Anggota Asosiasi Awam SJMJ.

Sekitar 250 pohon ditanam di lokasi tersebut. Kepada masyarakat setempat diharapkan dapat memeliharanya sehingga dapat menghindari pengikisan tanah pada daerah pesisir pantai akibat ombak dan arus laut. Selain itu, adanya pohon mangrove ini juga menjadi sumber oksigen bagi masyarakat.

Baca juga  Unsrat Anugerahkan Gelar Doktor Kehormatan kepada Olly Dondokambey

“Semoga Lembata menjadi hijau dan karena itu dapat menghapus plesetan nama daerah ‘Lembakar’ menjadi sungguh Lembata (Lomlen),” harap Anggota Dewan Pimpinan Umum Kongregasi SJMJ Dunia ini.

Masih di Provinsi Makassar,.penanaman mangrove juga dilakukan di Kampung Nelayan Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya, Makassar (Sulawesi Selatan).

Sebanyak 500 pohon mangrove ditanam pada kegiatan yang melibatkan suster SJMJ serta guru, pegawai dan siswa persekolahan Yayasan Yoseph Yeemye, Yayasan Ratna Miriam, Stikes Stella Maris dan Asosiasi Awam SJMJ.

Selain itu, sebanyak 25 mahasiswa dan doeen bersama suster SJMJ di Loang dan umat bersatu menanam pohon di Bukit Doa Maria Bintang Laut, Bunda Segala Bangsa, Lembata.

Diharapkan, dengan adanya penanaman pohon di tanah kering ini tumbuh tanaman yang meredahkan panasnya alam Lembata dan menghijaukan Bukit Doa sehingga umat yang berziarah mendapat tempat berteduh.

Baca juga  Ketua DWP BNN Sulut Hadiri Sosialisasi Paradigma Kehidupan Baru di Era Pandemi Covid-19

Di Provinsi Manado, gerakan menanam pohon dilakukan di Lolah, Airmadidi, Tomohon dan Malendeng. Panitia lokal mewujudkan persaudaraan dengan alam ciptaan Tuhan di lokasi badan amal milik Keuskupan Manado.

Ribuan pohon buah dan kayu ditanam. Uskup Manado Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC, para pastor dan umat di lokasi sasaran terlihat antusias dan mendukung kegiatan penanaman ini.

Sr. Kalangi berharap, semoga bumi ini menjadi rumah kita bersama yang nyaman dihuni. “Laudato Si’ : terpujilah Tuhan !” tandasnya.

Dalam percakapan terpisah, Pemimpin Umum Komgregasi SJMJ Dunia Sr. Theresia Supriyati menjelaskan, Menjadi Saudara, bukan hanya dalam komunitas, provinsi dan seluruh kongregasi tapi juga bagi Gereja dan sesama serta alam ciptaan Tuhan.

Perwujudan dari Menjadi Saudara dengan alam ciptaan Tuhan, sebutnya, Kongregasi lewat panitia mengadakan penanaman pohon di beberapa lokasi. (elka)

Tentang Penulis: Redaksi Meimo News

Gambar Gravatar
Meimonews.com Pengelola : PT Meimo Berjalan Bersama Badan Hukum : Keputusan Menkumham dan HAM RI No. : AHU-0057475-AH.01.01 Tahun 2022 Notaris : Budiharto Prawira, SH Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi : Lexie Kalesaran Alamat : Jl. Kampus Timur No. 84 Kleak Manado 95115 Telp. 082190565818 - WA 0895395534143

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *