Meimonews.com – Tim Gabungan yang terdiri dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Manado, Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Manado, PD Pasar, Bagops Polresta Manado, Polsek Wanea, Koramil Karombasan, Satpol PP melakukan edukasi bagi pedagang Pasar Pinasungkulan Karombasan, di Puskeskas Ranotana Weru, samping pasar, Senin (22/6/2020).
Edukasi ini, menurut Kalak BPBD Manado Donald Sambuaga selaku Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Mamdo, adalah dalam rangka pelaksanaan kembali rapid test di Pasar tersebut guna menciptakan pasar yang sehat, bebas Covid-19.
Kegiatan ini, tambah Sambuaga, merupakan hasil rapat koordinasi Tim Gabungan yang dilaksanakan di Koramil Karombasan, pekan lalu.
“Koordinasi dan edukasi ini dilakukan sebagai tindak lanjut setelah ada penolakan rapid test di Pasar Pinasungkulan Karombasan,” jelas Sambuaga kepada meimonews.com di Manado, Selasa (23/6/2020).
Pasar Pinasungkulan telah menjadi cluster baru Covid-19 menyusul ditemukannya beberapa pedagang di pasar ini yang positif Covid+19. Makanya pelbagai upaya dilakukan untuk pencegahan/penanganan Covid-19 di pasar ini.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Manado adalah dengan rapid test massal di pasar tersebut dengan maksud agar hasil tesnya bisa cepat diketahui.
Selaku Gigus Tugas, Sambuaga dan Tim senantiasa melakukan road show ke pos-pos pemeriksaaan kesehatan batas wilayah Kota Manado sambil memastikan ketersediaan termogan, batterei dan vitamin bagi para petugas yang sedang bekerja dan menyerahkan logistik di pos-pos tersebut.
“Setiap hari, Tim melakukan road show, berkeliling dari pos yang satu ke pos yang lain untuk melihat ketersediaan alat-alat dan vitamin serta menyerahkan logistik kepada mereka yang bertugas,” ujar mantan Camat Wenang inI. (lk)