Meimonews.com – Rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-63 Fakultas Pertanian (Faperta) Unsrat terus dilaksanakan. Kali ini, kegiatan yang merupakan perwujudan pengabdian masyarakat adalah Penyuluhan dan Konsultasi Pangan serta Panen Semangka dan Melon
Kegiatan yang diselenggarakan di Desa Kauditan Satu, Minahasa Utara pada Jumat (26/5/2023) ini diawali laporan Ketua Panitia Dies NatalisĀ Weldy Poli, SP, MA (Karo Pemerintahan dan Otda Sekdaprov Sulut) serta sambutan Dekan Fakultas Pertanian Unsrat Ir. Dedie Tooy, M.Si, Ph.D.dan Kadis Pangan Kabupaten Minut Ir. Jimmy Kuhu, MA mewakili Bupati.
Ratusan masyarakat/kelompok tani mengikuti kegiatan panen buah dan penyuluhan yang menampilkan Dr. Jemmy Rimbing, kandidat guru besar proteksi tanaman sebagai pembicara.
Turut hadir, Kepala Dinas Pertanian Wangke Karundeng, M.Si, Camat Kauditan Royke Rampengan, S.Pt, MSi, Hukum Tua Desa Kauditan I Nancy Worung, B.Sc bersama Perangkat Desa serta sejumlah dosen Faperta.
Dalam pemaparannya tentang pengendalian hama dengan cap tikus, doktor Jimmy mengulas hasil penelitiannya di Modayag. Menurutnya, hama Hypoterimus Ampii, hama pada buah kopi dapat dikendalikan dengan cap tikus.
Berdasarkan hasil penelitiannya di Modayag, 1 trip (botol) tiap tujuh hari dapat menarik 300 ekor pada tanaman kopi. “Hanya dipakai 5 ml di mana di dalam trip ada air sabun untuk perangkap yang di dalam trip juga ada Atraktan (zat penarik),” ujarnya.
Disebutkan pula, dari beberapa observasi, cap tikus dapat juga mengendalikan beberapa hama lainnya.
Dekan Faperta Unsrat Ir. Dedie Tooy, M.Si, Ph.D kepada Meimonews.com menjelaskan, kegiatan penyuluhan dan konsultasi pangan lewat program Marijo Bakobong merupakan rangkaian Dies Natalis ke-63 Faperta Unsrat.
“Program Marijo Bakobong adalah salah satu program yang diinisiasi Gubernur Sulut sebagai langkah untuk menekan krisis pangan daerah,” ujarnya. (FA)