Meimonews.com – Kelompok Kerja (Pokja) Kependudukan BKKBN Sulut menggelar seminar dengan tema Menuju Indonesia Emas 2045.

Seminar yang dilaksanakan Rabu (31/10/2023) ini dilakukan secara tatapmuka di Sintesa Peninsula Hotel Manado dan secara zoom meeting.

Peserta seminar terdiri dari Kepala Dinas/Badan Daerah Provinsi Sulut, Rektor/Direktur/Ketua Lembaga Pendidikan Tinggi Negeri dan Swasta, Mitra Kerja/Organisasi Kepemudaan/Organisasi Profesi, Mahasiswa/i, Pegawai Perwakilan BKKBN Provinsi Sulut, PKB/PLKB se Provinsi Sulawesi Utara (zoom), Pengelola Program Kependudukan OPD-KB se Provinsi Sulut (zoom).

Seminar yang bertujuan meningkatnya peran dan partisipasi lintas sektor dalam pengelolaan program kependudukan ini menghadirkan Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Ir. Tino Tandaju, M.Erg melalui zoom, Sekretaris BKKBN, Ketua Pokja Kependudukan Turro S. Wongkaren, Ph.D sebagai narasumber dan Dr. Tri Oldi Rotinsulu sebagai moderator.

Pada kesempatan itu, Tandaju mengungkapkan beberapa hal penting sekaligus harapan dalam konteks kependudukan menuju Indonesia Emas tahun 2045.

Ditegaskan, membangun mental masyarakat adalah kunci meningkatkan kualitas kependudukan. Orang tua wajib mewaspadai perubahan perilaku pada remaja yang menjadi tanda-tanda awal terjadinya masalah mental.

Masalah gangguan mental dan emosi pada remaja, sebutnya, berpengaruh pada maraknya kejadian narkotika atau napza hingga pada kehamilan pada usia remaja.

Dikemukakan, saat ini, terdapat isu penting dalam pengelolaan Program Bangga Kencana yang memerlukan akselerasi, partisipasi dan peran serta seluruh mitra kerja, yaitu TFR yang perlu dipertahankan, ASFR 15-19 Tahun yang perlu diturunkan, dan risiko stunting yang lebih tinggi pada kehamilan dan kelahiran di usia remaja.

Wongkaren dalam pemaparan materinya, antara lain mengingatkan, Sulawesi Utara masih dalam periode bonus demografi. Namun, untuk bisa memanfaatkan bonus tersebut diperlukan beberapa upaya yang berkaitan dengan kesehatan dasar, pendidikan, ketatalaksanaan dan ketenagakerjaan. (Fer)

Meimonews.com – Tim Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulut melakukan road show ke sejumlah hotel dan kelurahan untuk mensosialisasikan Si PINTAR (Aplikasi Penyebaran Informasi Terkait Pelaporan Orang Asing), Selasa-Rabu (30-31/10/2023).

Ada lima hotel dan tiga kelurahan didatangi Tim yang dipimpin Jeacky Gerung dengan anggota Luke Takaendengan dan Reigi Damopolii selang dua hari ini.

Hotel dan kelurahan yang didatangi untuk kegiatan sosialisasi yakni Hotel Nusantara Dian Center, Hotel Luley, Kelurahan Molas, Kelurahan Tongkaina, Hotel Sutanraja, Hotel Mel’s Inn, Kelurahan Paniki Satu, dan Hotel Istanaku.

“Aplikasi ini dibuat untuk meningkatkan penyebaran informasi pelayanan keimigrasian secara digital sebagai bentuk sarana komunikasi publik serta penyebaran informasi keimigrasian secara yang lebih aktual, informatif dan melayani,” ujar Gerung mewakili Kakanwil Kemenkumham Sulut Ronald Lumbuan kepada Meimonews.com, Rabu (31/10//2023).

Dijelaskan, Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) telah menerapkan transformasi digital dalam proses bisnis (layanan), terlebih pada revolusi industri di mana dunia saat ini tengah fokus pada teknologi-teknologi bersifat digital, tak terkecuali penggunaan e_government terhadap layanan publik guna mewujudkan good governance.

Oleh karenanya, Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulut terus-menerus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya terkait penyebaran informasi keimigrasian.

“Untuk itu, supaya pengguna pelayanan keimigrasian mudah memahami program atau inovasi dalam bentuk digital maka Kanwil Kemenkumham Sulut menghadirkan inovasi Si PINTAR melalui kegiatan sosialisasi,” ujarnya. (lk)

Meimonews.com – Rektor Unsrat Manado Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng IPU ASEAN Eng mengukuhkan 11 guru besar (profesor) pada sidang senat terbuka Unsrat Manado yang dilaksanakan di Auditorium Unsrat Manado, Rabu (31/10/2023).

Rapat senat yang dihadiri Anggota Senat dan guru besar, Rektor dan Wakil-wakil Rektor Unsrat dan pimpinan lembaga Unsrat, para Dekan se-Unsrat, para undangan ini dipimpin Ketua Senat Prof. Dr. Ir. Ralf Kairupan, M.Sc.

Kesebelas guru besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Ronny Adrie Maramis, SH, MH, Prof. Dr.  Dra. Jullie Jeanette Sondakh, Ak, M.Si, CPA, CA,  ASEAN CPA, Prof. Dr. Hendri Fonda Aritonang, S.Si, M.Si, Prof. Dr. Ir. Afriza Yelnetty, MP, Prof. Dr. Ir.  Erwin Wantasan, MP.

Selain itu, Prof. Dr. Ir. Jimmy Rimbing, MP, Prof. Dr. Ir. Netty Salindeho, M.Si, Prof. Dr. Ir. Grace Sanger, M.Si, Prof. Dr. Joshian Nicolas Wiliam Schaduw, SIK, M.Si, Prof. Dr. Ir. Feny Mentang, M.Sc dan Prof. Dr. Ir. Lefrand Manoppo, M.Si.

Dalam sambutannya, Rektor mengatakan, dengan adanya guru besar ini maka akan memperkaya prodi, jurusan dan fakultas di mana dengan kesebelas guru besar ini akan banyak mahasiswa akan tamat lewat tangan mereka (guru-guru besar ini).

” Jadi akan lebih memudahkan segala sesuatu yang sulit menjadi lebih baik dan mudah dikerjakan demi pengembangan akademik di mana mahasiswa adalah custumer,” ujarnya.

Dan sebagai Rektor, Prof. Sompie menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian para profesor baru ini dan terus mendukung mereka sebagai tim yang akan menendang bola Unsrat menjadi gol unggul berkualitas dunia.

Sidang Senat yang dipimpin Prof. Dr. dr. Bernabas H. R. Kairupan M.Sc, Sp.KJ (Ketua) didahului laporan Prof. Dr. Jacobus Ronald Mawuntu, SH, M.Hum (Sekretaris) dan pembacaan SK Pengukuhan Mendikbudristek RI oleh Wakil Rektor 1 Unsrat Prof. Dr. Ir. Grevo Soleman Gerung, M.Sc.

Setelah pembacaan SK Pengukuhan, sebelas guru besar baru tersebut (satu persatu) menyampaikan orasi ilmiah mereka. Setelah itu, Rektor di dampingi Wakil Rektor dan pimpinan senat mengukuhkan 11 guru besar. (FA)

Meimonews.com – Sebagai langkah proaktif dalam menanggulangi intoleransi dan radikalisme yang dapat mengakibatkan ancaman terorisme, Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Puslitbang Polri) melakukan kunjungan dan kegiatan penelitian di Polresta Manado, Senin (30/10/2023).

Kedatangan tim tersebut tidak hanya untuk bersilaturahmi, tetapi juga untuk melakukan penelitian sejauhmana pengetahuan dan pemahaman personil Polresta Manado terkait intoleransi dan radikalisme di wilayah hukum Polresta Manado.

Kapolresta Manado Kombes Pol. Julianto Parlindungan Sirait menjelaskan, kehadiran Tim Puslitbang Polri bertujuan untuk memastikan bahwa personil Polresta Manado memiliki pemahaman yang memadai terkait intoleransi dan radikalisme.

Selain itu, penelitian juga melibatkan eksternal Polresta Manado, seperti Pemda Kaur, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda, sebagai bagian dari upaya mencegah berkembangnya terorisme di wilayah tersebut.

Meskipun kegiatan ini merupakan bagian dari rutinitas Puslitbang Polri. Penelitian kali ini khusus fokus pada kemungkinan keterlibatan personil Polresta Manado dalam intoleransi dan radikalisme.

“Sejauh ini, belum ditemukan keberadaan personil yang terpapar,” ujar Kapolresta Manado.

Kombes Pol. F.X. Surya Kumara menjelaskan, penelitian ini merupakan program prioritas dari Puslitbang Polri. Tujuannya adalah mengevaluasi peran Polri dalam menanggulangi intoleransi dan radikalisme, serta menganalisis tantangan dan upaya masyarakat dalam penanggulangannya.

Menurutnya, intoleransi dan radikalisme dapat menjadi cikal bakal terorisme dan berpotensi mengganggu situasi kamtibmas di masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini dianggap sangat penting untuk meminimalkan pemahaman intoleransi dan radikalisme agar tidak meluas dan berdampak negatif pada masyarakat.

Paham intoleransi dan radikalisme diakui telah merambah ke berbagai lapisan kehidupan masyarakat, termasuk di tubuh kepolisian, sehingga perlu diwaspadai dan dicegah dari dalam. (AF)

Meimonews.com – Rektor Unsrat Manado Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng. IPU. ASEAN Eng menghadiri Puncak Dies Natalis ke-59 Fakultas Teknik (Fatek) Unsrat, Senin (30/10/2023).

Di kegiatan yang mengusung tema Fatek Meets AI dan sub tema Kolaborasi solusi  lingkungan yang berkelanjutan, yang dilaksanakan di Auditorium Unsrat tersebut, Rektor menyampaikan beberapa hal penting termasuk harapan saat memberikan sambutan.

Dikatakan, tahun ini Dies Fakultas Teknik mengambil tema Fatek Meets AI, ini karena peran penting teknologi “Artificial Intelligence” di Era Revolusi Industri 4.0, yang mengedepankan digitalisasi data dan proses serta otomatisasi aktifitas menggunakan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan (AI), robotika dan Internet of Things.

Rektor mengajak seluruh dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta seluruh civitas akademika Fakultas Teknik agar memanfaatkan Dies Natalis ini sebagai momentum untuk melakukan lompatan dalam meningkatkan kemampuan lulusan menjadi bagian generasi yang mampu berkompetisi, berproduksi dan berinovasi menggunakan teknologi AI dengan tujuan untuk memperoleh solusi lingkungan yang berkelanjutan.

Menteri PUPR yang diwakili oleh Dirjen SDA Ir. Bob. Arthur Lombogia, M.Si dalam sambutannya mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas pemerintah bersama dengan pembangunan sumber daya manusia, banyak infrastruktur yang telah selesai dibangun dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat pada periode 2015-2022.

Kementerian PUPR juga, tambahnya, telah menyelesaikan berbagai pembangunan infrastruktur dan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Pembangunan yang dimaksud antara lain pembangunan 36 Bendungan 1,1 juta hektar jaringan irigasi baru 189 KM jalan tol 92 persen akses air minum layak dan penyajian 7,9 juta rumah melalui program sejuta rumah, hingga tahun 2024.

Gubernur Sulut  yang diwakili Kepala Dinas PUPR SULUT Ir. Deacy Patah, ST. M.Si dalam sambutannya mengungkapksn, pencapaian Fakultas Teknik maupun Universitas Sam Ratulangi dan kolaborasi Inovasi, serta upaya bersama dalam menghadapi tantangan lingkungan yang semakin mendesak.

Gubernur memberikan apresiasi yang tulus dan tinggi kepada seluruh jajaran Universitas Sam Ratulangi terutama Fakultas Teknik yang telah berkomitmen dalam menjadikan pendidikan tinggi sebagai pilar penting pembangunan di Sulawesi Utara.

Apalagi, sambungnya, Unsrat selama ini telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencetak generasi muda yang unggul dan berdaya saing.

Gubernur berharap, prestasi-prestasi berharga ini akan terus berkembang di masa depan dalam merayakan Dies Natalis yang ke-59 ini.

Dekan Fakultas Teknik Prof. Dr. Ir. Fabian Manoppo, M.Agr memberikan laporan baik menyangkut profil fakultas, hasil capaian yang termasuk akreditasi fakultas dan jurusan-jurusan serta rencana pembukaan prodi-prodi baru.

Menariknya, dalam laporannya, Fabian memaparkan angka-angka hasil capaian program baik yang sudah lebih dari 100 persen maupun yang belum, termasuk laporan keuangannya yang disampaikan secara terbuka.

Dikemukakan, berbagai pencapaian di usia 59 tahun ini tidaklah semata-mata karena hasil usaha Pimpinan Fakultas Teknik di masa sekarang, namun patut diakui segala prestasi yang kita tuai di masa kini adalah hasil dari apa yang ditabur para pendahulu.

“Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini, ijinkan saya selaku Dekan, menyampaikan rasa hormat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para mantan Dekan, Wakil Dekan, dosen-dosen beserta tenaga kependidikan purnabakti, yang telah bekerja keras, memajukan dan membesarkan Fakultas Teknik tercinta, hingga bisa memiliki berbagai pencapaian di usia yang ke-59 tahun,” ujarnya.

Disebutkan, sejak dua tahun yang lalu bahkan sampai saat ini Fakultas Teknik adalah satu-satunya unit kerja di Universitas Sam Ratulangi yang telah mendapat pengakuan sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dalam pembangunan Zona Integritas di lingkup Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Kita juga, sambungnya, patut berbangga karena tiga program studi yang ada di Fakultas Teknik telah mendapatkan pengakuan secara internasional dalam hal penjaminan mutu.

“Ada banyak prestasi lainnya yang telah dicapai, dan dengan kerendahan hati saya mengakui hal tersebut adalah buah dari kesinambungan kerja dari para pendahulu kami,” sebutnya. (FA)

Meimonews.com – Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 7 (Smantu) Manado menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di Green Vilage Talawaan, Minahasa Utara, Jumat-Minggu (27-29/10/2023).

Tema yang diangkat dalam kegiatan yang diketuai Marsella Telew (Ketua MPK/Majelis Perwakilan Kelas) ini adalah Tema Fearlessness (keberanian) sementara sub temanya adalah  Dare to be a leader (berani menjadi pemimpin).

Sebanyak 48 calon pengurus sekolah tersebut menjadi peserta LDK, yang pelaksanaannya telah dibuka Kepala SMA Negeri 7 Mando Willem Hanny Rawung bersamaan dengan kegiatan LDK bagi beberapa organisasi intra sekolah lain di Aula Sekolah, Rabu (18/10/2023).

Selama LDK ini, peserta mendapat
materi dari beberapa pembicara yakni Ketua Pengurus OSIS Sharon Tambuwun yang membawakan materi Profil Sekolah, Ketua PPP Brimob dan Ketua Komunitas Tolak Narkoba Lexie Kalesaran (Kepemimpinan).

Alumni Smantu Manado Darma Posumah (Pengelolaan Keuangan),  Wakepsek Bagian Kesiswaan Lisye Manumpil (Tatakrama).

Selain mendapat materi oleh beberapa pembicara tersebut, peserta juga mendapat pembinaan lewat sejumlah aktivitas/kegiatan seperti sharing alumni, debat, pemaparan visi dan misi, outbond, games, movie and  question time yang dipandu Pengurus MPK dan OSIS serta pembina OSIS Purwono Suwono.

Khusus materi kepemimpinan, sejumlah pengurus OSIS dan MPK ikut mendengarkan karena bagi mereka, materi tersebut bermanfaat pula. (Fer)

Meimonews.com – Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulut Ir. Diano Tino Tandaju, M.Erg membuka kegiatan Penyusunan Laporan Monitoring dan Evaluasi (monev) Percepatan Penurunan Stunting  (PPS) Provinsi Sulawesi Utara.

Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Luwansa Manado, Kamis (27/10/2023) ini turut diadiri Sekretaris Lady D. Ante, S.Pd, MAP,, para Ketua Pokja Perwakilan BKKBN Sulut dan Satgas Stunting Provinsi Sulut.

Kegiatan ini dilaksnakan untuk mengetahui gambaran kondisi lapangan di tiap daerah sehingga dapat direspon dengan kebijakan dan kegiatan yang sesuai serta dapat memberikan output berupa penguatan kapasitas.

Selain itu, penyamaan persepsi terhadap mekanisme kerja baik dari sisi pelaporan maupun dalam pendampingan kegiatan di lapangan.

Lewat pertemuan ini juga dapat mengukur pencapaian target kerja yang sudah ditetapkan oleh program serta identifikasi terhadap hambatan/kendala dalam pelaksanaan kegiatan di tingkat Kabupaten/Kota, Kecamatan dan bahkan Desa/Kelurahan. (Fer)

Meimonews.com – Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI) Sulut resmi dilantik di Roger’s Hotel Manado, Kamis (26/10/2023).

Ketua Umum DPP IPTI Ardy Susanto di dampingi Sekretaris Jenderal Yen Yen Kuswati melantik Hillary Brigitta Lasut (HBL) menjadi Ketua terpilih DPW IPTI Sulut Periode 2023-2026.

Turut hadir dalam pelantikan ini PSMTI Sulut, perwakilan organisasi keagamaan, Pemuda Katolik, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia PMKRI, organisasi masyarakat, TNI Polri.

HBL mengungkapkan, dirinya merasa terhormat dengan kepercayaan yang diamanatkan kepadanya sebagai Ketua DPW IPTI Sulut.

“Saya berterima kasih kepada kawan-kawan yang telah mempercayakan saya untuk bisa memimpin IPTI Sulut dan saya merasa terhormat atas kepercayaan dari kawan-kawan,” ujarnya.

Anggota DPR-RI ini mengatakan,  ia dan teman-teman DPW akan melakukan advokasi bagi masyarakat Sulut yang kurang mampu serta cita-cita yang diharapkan pemuda Tionghoa untuk menjalankan berbagai kegiatan sosial.

“Kasus yang terjadi di Sulut banyak dialami masyarakat yang ekonominya rendah. Kami akan mengawal warga kurang mampu yang menghadapi persoalan dan ikut serta membantu,” tandasnya.

Susanto dalam sambutannya menjelaskan, IPTI berdiri untuk mengakselerasi pembangunan bangsa yang pada saat orde baru tergoyah.

“Manado merupakan kota yang toleran, kota yang sangat aman, IPTI terbentuk di daerah yang banyak konflik dan itu yang harus kita selesaikan. Tugas IPTI tidak ringan, tugas rekan-rekan berkomunikasi dengan organisasi lain yang ada di Sulut dan berikan pengertian kepada pemuda Tionghoa di Indonesia,” ujarnya. (*)

Meimonews.com – Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Ir. Diano Tino Tandaju, M.Erg menegaskan, pengukuhan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) Kabupaten Minahasa Tenggara penting untuk penurunan prevalensi stunting di kabupaten ini.

Penegasan tersebut disampaikan Tandaju saat memberikan sambutan pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penurunan Stunting dan Pengukuhan Bapak/Bunda Anak Stunting Kabupaten Minahasa Tenggara di Ratahan, Kamis (26/10/2023).

“Pengukuhan BAAS menjadi penting dalam rangka penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Mitra (Mitra),” ujarnya.

Oleh karena itu, sebut Tandaju, BKKBN Provinsi Sulut memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Mitra dalam rangka pengukuhan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting ini.

“Semoga menjadi pola panutan dan kebanggaan tersendiri secara sukarela oleh para pejabat dan instansi sehingga ke depan akan ada progres yang signifikan menurunkan anak stunting di Kabupaten Mitra,” tambahnya.

Di acara ini, Kaper memaparkan kondisi prevalensi stunting di Kabupaten Mitra yang mencapai 36,5 persen di tahun 2022 berdasarkan Survey Status Gisi (SSG) sedangkan target di tahun 2023 adalah 17,8 persen.

Itulah sebabnya, Tandaju yang saat itu di dampingi Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pembangunan Keluarga BKKBN Perwakilan Sulut dr. Alfrida Bayang, M.Kes ini berharap dengan adanya BASS ini, target penurunan prevalensi stunting bisa dicapai.

Pembukaan Rakor Percepatan Penurunan Stunting dan pengukuhan BAAS Mitra dilakukan Penjabat Bupati Minahasa Tenggara Ir. Ronald TH Sorongan, M.Si.

Dalam sambutannya, Sorongan menyampaikan terima kasih kepada pihak Kepala OPD, pihak Perbankan yang sudah memberi diri dalam menanggulangi Percepatan Penurunan Stunting  di Kabupaten Mitra.

“Sebagai Pejabat Bupati, saya berharap kepada saudara-saudara yang dipercayakan sebagai Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting di Kabupeten Mitra untuk terus memberikan pendampingan dan memberikan bantuan langsung kepada keluarga beresiko stunting maupun anak stunting.

Di kesempatan itu, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Mitra melaunching aplikasi *Si Pelita Satu (Strategi Penanganan Terintegrasi Lintas Sektor untuk Penurunan Stunting*), yang didahului pemaparan singkat oleh Kepala Dinas PP dan KB Kabupaten Mitra dr. Helny Ratuliu, MAP.

Setelah itu, Sorongan  yang di dampingi Tandaju, Ratuliu, Forkopimda, perwakilan Bank Mandiri, BSG, BNI, BRI dan BPJS menyerahkan makanan tambahan kepada anak yang beresiko stunting. (Fer)

Meimonews.com – Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Utara Ir. Diano Tino Tandaju, M.Erg membuka kegiatan sekaligus melaunching Sekolah Lansia Kaneren Kelurahan Wawali Pasan Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara, Kamis (26/10/2023).

Mendampingi Tandaju pada kegiatan tersebut adalah Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pembangunan Keluarga BKKBN Perwakilan Sulut dr. Alfrida Bayang, M.Kes dan tim.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas PP dan KB Kabupaten Minahasa Tenggara dr. Helny Ratuliu, MAP, Camat Ratahan Arce Kalalo, SH, MH dan seluruh jajaran.

Dalam sambutannya, Tandaju menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mewujudkan Lansia yang SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif dan Bermartabat).

” Maka, perlu adanya upaya pencegahan dan pembinaan non formal mengenai kesehatan, spiritual dan sosial melalui Sekolah Lansia,” ujar Tandaju.

Dengan adanya pembentukan Sekolah Lansia ini, sebutnya, dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta dapat mendukung pengembangan sekolah lansia di kelompok BKL yang dapat membantu para pemangku kepentingan dalam merencanakan program pembangunan keluarga.

Pembukaan kegiatan ditandai penyematan tanda peserta dan pemberian kelengkapan ATK serta buku bagi peserta.

Setelah itu, pembukaan selubung papan nama sebagai tanda launching Sekolah Lansia Kaneren. (Fer)